Mengidentifikasi Permasalahan
Jaringan LAN pada Hardware dan Software
Permasalahan yang sering muncul baik
dalam pemasangan maupun setelah pemasangan jaringan LAN komputer secara garis
besar dapat dibagi atas:
• Kerusakan atau kesalahan Hardware
Kerusakan atau kesalahan pada bagian hardware mencakup seluruh komponen
jaringan antara lain mencakup server, workstation (client), Kartu Jaringan,
Pengkabelan dan konektor, serta komponen jaringan tambahan lainnya seperti
Hub/switch, router, dan sebagainya.
• Kesalahan
software
Kesalahan bagian software berhubungan dengan kesalahan bagaimana setting dan
konfigurasi jaringan yang berkaitan dengan system operasi baik pada komputer
server maupun komputer workstation (client) yang digunakan, jenis protokol yang
dipakai serta topologi jaringan.
IKLAN
Reservasi online rental mobil,motor,mikrobus,medium bus
http://annaekatrans.com/
A. Kerusakan atau kesalahan Hardware
Kerusakan atau kesalahan hardware yang sering terjadi adalah pada Network
Interface Card (kartu jaringan), pengkabel dan konektor. Kerusakan atau
kesalahan pada Jaringan sering disebabkan oleh koneksi (hubungan) yang tidak
baik antar komponen dan tidak berfungsinya komponen dikarenakan sudah mati atau
rusak.
a) Network
Interface Card (kartu jaringan)
Secara fisik untuk mengenali bahwa kartu jaringan tersebut telah atkif atau
tidak aktif dapat dilihat pada lampu indikator yang terdapat dalam Kartu
jaringan tersebut saat komputer hidup dan kartu jaringan telah dihubungkan
dengan kabel jaringan maka lampu indikator harus sudah menyala. Apabila belum
menyala berarti terdapat permasalahan atau kerusakan pada kartu jaringan
tersebut.
Secara software untuk mengetahui bahwa kartu jaringan telah bekerja atau aktif
dapat dilihat pada :
(1) Klik Start > setting >klik Control Panel
(2) Pilih icon system double klik pilih menu Device
Manager
Disana dapat dilihat bahwa kartu jaringan tersebut telah dikenal atau belum.
Bila sudah dikenal maka kartu jaringan komputer dapat bekerja atau aktif.
b) Pengkabelan dan Konektor
Pemilihan media komunikasi menggunakan kabel sebagai penghubung antar komputer
memang merupakan media yang cukup ideal dibandingkan dengan media lainnya
seperti RF (radio frekuensi), IR (Infra Red) atau jalur telephone karena murah,
mudah dan mempunyai kecepatan data yang cukup tinggi. Tetapi
kesalahan dalam aturan pemasangan kabel, kualitas kabel itu sendiri, serta
layout atau topologi jaringan seringkali mengganggu dalam system jaringan
kabel.
1) Untuk Pengunaan
kabel thin coax
Seperti dalam gambar berikut permasalahan yang sering terjadi pada jenis kabel
ini adalah seperti dalam gambar:
Gambar 12.
Permasalahan pada Kabel Jenis Thin Coax.
Keterangan Gambar:
- Kabel Terbuka (open). Kondisi
ini menyatakan bahwa telah terjadi putusnya kabel dalam jaringan yang
menyebabkan kabel tidak dapat menghantarkan data.
- Konektor longgar (tidak
terhubung). Kondisi ini terjadi pada pada koneksi antar kartu jaringan
dengan konektor kabel.
- Kabel short. Kondisi ini
menyatakan bahwa telah terjadi kabel yang hubung singkat dalam jaringan.
- Resistor pada terminating
Connector
- Short pada pemasangan kabel
dengan plug konektor
- Longgar pada male connector
Untuk kasus nomor 1,3,4 dan 5 akan mengakibatkan system jaringan akan
mengalami down (komunikasi antar komputer berhenti). Untuk kasus konektor yang
longgar hanya terjadi pada workstation (client) yang bersangkutan saja yang
berhenti. Tetapi bila terjadi pada terminating resistor maka menyebabkan
jaringan akan down juga.
2) Untuk Pengunaan
kabel thick coax
Untuk jenis penggunaan kabel thick coax sama dengan jenis kabel thin coax
karena menggunakan jenis topologi jaringan yang sama seperti dalam gambar
berikut:
Gambar 13.
Permasalahan pada Kabel Jenis Thick Coax.
3) Untuk
Penggunaan kabel UTP
Untuk kabel UTP, kesalahan yang muncul relatif sedikit, karena jaringan model
ini relatif sedikit, karena jaringan model ini menggunakan topologi star,
dimana workstation (client) terpasang tersebar secara paralel dengan
menggunakan switch atau Hub. Sehingga pengecekan kerusakan kabel ini dapat
dengan mudah diketahui. Seperti dalam gambar berikut:
Gambar 14.
Permasalahan pada Kabel Jenis UTP.
Keterangan gambar:
- Konektor longgar (tidak
terhubung)
- Kabel short
- Kabel terbuka (open)
Untuk mengecek kabel yang terbuka (open) dan kabel yang short dapat dilakukan
dengan menggunakan Multimeter dengan mengetes ujung-ujung kabel.
B.
Software
Permasalahan yang sering muncul pada bagian software ini pada umumnya bisa
dikelompokkan atas:
a) Kesalahan setting konfigurasi jaringan
Kesalahan setting konfigurasi sering terjadi pada kartu jaringan yang
menggunakan model ISA karena kita harus menentukan :
- Alamat port I/O
- Nomor Interupt
- Direct Memory Access Request
line
- Buffer memory Address
Berbeda dengan kartu model ISA Kartu jaringan yang menggunakan model PCI tidak
perlu mengeset karena secara otomatis telah tersedia.
b) Kesalahan
Protocol yang digunakan
Hal ini sering terjadi pada kartu jaringan yang menggunakan slot ISA karena
penentuan harus dilakukan secara manual. Apabila kita menggunakan protocol
kartu jaringan model PCI hal tersebut jarang terjadi apabila kita telah
menginstall driver dengan benar.
c) Kesalahan
pengalamatan IP.
Setiap komputer dalam suatu jaringan merupakan identifikasi alamat yang unik,
sehingga tidak diperbolehkan ada alamat yang sama. IP Address dalam jaringan
tidak diperbolehkan sama karena merupakan identitas untuk masing-masing
komputer dalam jaringan untuk komunikasi data, jika terjadi alamat yang sama
maka kedua komputer tidak dapat mengakses jaringan karena terjadi perebutan
nomor alamat tersebut.
d) Kesalahan
Indentifikasi Client dan server komputer
Penentuan antara komputer server dan komputer client harus jelas untuk jaringan
client server, berbeda pada jaringan peer to peer tidak ada penentuan client
dan server.
e) Kesalahan
Service Network (file and print sharing)
Service network (file and print sharing) yang tidak aktif bisa dikarenakan file
and print sharing yang kita hubungi sedang tidak aktif atau kita belum
melakukan file and print sharing.
f) Kesalahan
Security System
Kesalahan pemasukan password pada saat kita masuk dalam jaringan sehingga kita
tidak dapat masuk dalam jaringan karena kesalahan pengamanan (password).
g) Kerusakan file
program, sehingga perlu di update.
Kerusakan file program yang menyebabkan sistem operasi tidak bisa berjalan atau
menyebabkan kartu jaringan tidak dapat bekerja (tidak aktif).
Untuk dapat melakukan perbaikan
dalam kesalahan-kesalahan software tersebut dapat dilakukan dengan
setting ulang software sesuai dengan ketentuan dalam jaringan tersebut. Berikut
beberapa kasus yang sering disebabkan oleh sistem operasi networking:
- Tidak bisa Login dalam jaringan, Tidak bisa masuk dalam jaringan berarti client tidak
dapat mengakses jaringan secara keseluruhan.
- Tidak bisa menemukan komputer
lain pada daftar network neighborhood.
Apabila secara hardware dan software tidak ada masalah komputer harus
dilakukan restart untuk menyimpan semua data yang telah kita update ke
sistem operasi.
- Tidak bisa sharing files atau
printer. Sharing file atau printer
adalah membuka akses agar komputer lain dapat mengakses atau melihat data
kita. Tidak dapat sharing file atau printer dapat dikarenakan data atau
printer tersebut belum di sharing. untuk dapat melakukan sharing dapat
dilakukan dengan klik kanan share.
- Tidak bisa install network
adapter. Kasus ini biasanya disebabkan
oleh sorfware kartu jaringan yang tidak sesuai antara driver dengan kartu
jaringannya atau pemasangan kartu jaringan yang tidak sempurna pada
mainboard sehingga komputer tidak dapat mengenal kartu jaringan
tersebut. Hal yang harus dilakukan dengan pengecekan pada kartu
jaringan apakah telah terpasang dengan benar atau kartu jaringan telah
terinstall dengan driver bawaannya.
- Komputer lain tidak dapat masuk
ke komputer kita.
Komputer lain yang tidak dapat masuk ke komputer kita padahal komputer
kita dapat masuk ke komputer lain disebabkan karena kita belum melakukan
sharing data atau sharing printer.
Kasus-kasus tersebut dapat teratasi apabila tidak terjadi kesalahan-kesalahan
software pada saat setting Kartu jaringan. Setting kartu jaringan sangat
penting untuk terjadinya hubungan antar komputer, apabila terjadi kesalahan
maka menyebabkan komputer tersebut tidak dapat terhubung dalam jaringan.
Pengecekan kesalahan harus dilakukan
satu persatu dengan teliti sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan pada
jaringan tersebut diantaranya pemberian nomor IP dan subnetmask pada protocol
yang digunakan, nama Workgroupnya dan sebagainya.
Rangkuman
Permasalahan muncul yang sering
muncul pada pemasangan maupun setelah pemasangan jaringan LAN komputer secara
garis besar dapat dibagi atas kerusakan atau kesalahan hardware dan kesalahan
software.
Kerusakan atau kesalahan pada bagian hardware pada sistem jaringan yang
sering dialami adalah pada kesalahan pengenalan Kartu Jaringan, Pengkabelan dan
konektor, serta komponen jaringan tambahan lainnya seperti Hub/switch, router,
dan sebagainya. Untuk pengakbelan dan konektor yang sering terjadi adalah kabel
terbuka (open), kabel short dan konektor longgar.
Kesalahan bagian software berhubungan dengan kesalahan setting dan konfigurasi
jaringan pada komputer server maupun komputer client yang digunakan, jenis
protokol yang dipakai jaringan dan workgroup yang digunakan.
Macam-macam Trouble shooting LAN :
1.Gejala :
Koneksi jaringan putus-putus.
Masalah
Kemungkinan Tidak berfungsinya komponen jaringan yang disebabkan oleh korosi
(berkarat), aus dan rusak. Korosi terjadi dikarenakan ruang atau tempat
jaringan yang lembab dan juga pemakaian yang sudah terlalu lama tanpa adanya
perawatan yang berkala.
Solusi :
Mengganti komponen yang rusak dengan yang baru dan sering merawat komponen
tersebut.
2. Gejala :
Komputer tidak dapat terkoneksi dengan sistem jaringan kabel.
Masalah
1. Kemungkinan terjadinya gangguan atau kerusakan pada kartu jaringan (Network
Interface Card).
2. Kemungkinan bermasalah pada kabel seperti; susunan, pemasangan, terputus,
koslet.
3. Kemungkinan bermasalah pada konektor misalnya, tidak rapat, salah satu
pinnya rusak
Solusi :
1. Periksa Kartu jaringan apakah sudah terpasang dengan baik, kemudian jika
masih seperti itu sebaiknya diganti
2. Periksa Kabel baik pemasangan, susunan kemudian cek kondisi kabel apakah
dalam kondisi yang baik.
3. Periksa terlebih dahulu kondisi dari konektor, dan jika masih seperti itu
sebaiknya diganti.
3. Gejala :
Lampu indikator tidak menyala pada kartu jaringan dan pada Hub/switch.
Masalah
Kemungkinan permasalahan pada kabel atau konektor tidak terpasang dengan baik
(longgar) atau susunan kabel yang salah atau kabel terputus.
Solusi :
Cek kembali apakah konektor terpasang dengan baik dan pastikan tidak ada kabel
yang terbalik susunannya serta tidak putus.
4. Gejala :
Muncul pesan IP conflic.
Masalah
Terjadi alamat / IP Address yang sama.
Solusi :
Melakukan setting ulang alamat IP Address dan subnetmasknya sesuai dengan
jaringan yang digunakan.
5. Gejala :
Folder atau file tidak dapat diakses pada komputer lain.
Masalah
Dikarenakan folder atau file tersebut belum di sharing.
Solusi :
Cara masuk ke windows explorer pilih data atau directory yang akah disharingkan
kemudian klik kanan lalu klik sharing
6. Gejala :
Icon Local Area Conection tidak tampl pada network conection di control panel.
Masalah
1.Kemungkinan Driver belum terinstall.
2.Pemasangan kartu jaringan kurang baik.
3.Kemungkinan slot pci kotor atau rusak.
4.Kartu jaringan rusak.
Solusi :
1.Cari dan install Driver yang sesuai dengan kartu jaringan.
2.Periksa pemasangan kartu jaringan.
3.Bersihkan slot pci yang kotor atau pindahkan ke slot pci yang lain.
4.Ganti kartu jaringan.
7. Gejala :
Komputer meminta user dan password pada saat diakses oleh komputer lain pada
jaringan peer to peer.
Masalah
1. Pada windows xp belum ada data yang tersharing
2. Pada windows 7 atau Vista Password protected sharing belum di turn off kan
Solusi :
1. Sharing folder atau file terlebih dahulu pada windows xp.
2. Masuk keControl Panel lalu Network and Sharing Center kemudian Advanced
sharing settings lalu turn off kan file protected sharing.
8. Gejala :
Tidak bisa Login dalam jaringan (Tidak terhubung dengan internet).
Masalah
Tidak bisa masuk dalam jaringan berarti client tidak dapat mengakses jaringan
secara keseluruhan. (Tidak terhubung dengan internet).
Solusi :
Dibatasi oleh mikrotik, mintalah admin untuk mendaftarkan physical address
komputer yang dipakai atau meminta untuk dibuatkan account.
9. Gejala :
Lampu indikator pada kartu jaringan dan pada switch/hub hidup, kabel utp yang
digunakan dalam kondisi yang baik, akan tetapi tidak dapat terhubung.
Masalah
Kemungkinan terjadi kerusakan pada port kartu jaringan.
Solusi :
Mengganti Kartu jaringan (Network Interface Card) dengan yang baru.
10. Gejala :
Lampu indikator pada kartu jaringan dan pada switch/hub mati, kondisi kartu
jaringan dan switch dalam keadaan yang baik.
Masalah
Kemungkinan ada masalah dengan kabel yang digunakan.
Solusi :
Ganti Konektor (RJ-45) dengan yang baru , dang anti apabila perlu. Dan juga
periksa susunan warna kabelnya, juga kerapatan antara kabel dengan konektor.
11. Gejala :
Printer tidak dapat di akses pada komputer lain
Masalah
Dikarenakan printer tersebut belum di sharing
Solusi :
Caranya masuk ke control panel printers and faxes, lalu pilih printer yang akan
di sharing lalu klik kanan, pilih sharing, kemudian pilih sharing this printer
lalu klik ok.
12. Gejala :
Koneksi Internet lambat.
Masalah
Kemungkinan terlalu banyak pengguna/client sehingga menyebabkan koneksi
internet lambat.
Solusi :
Sebaiknya kurangi pengguna/client, atau menambah bandwith.
13. Gejala :
Koneksi antara komputer dengan acces point lambat.
Masalah
Lemungkinan karena jarak yang terlalu jauh antara komputer dengan acces point.
Solusi :
Memperdekat jarak antara komputer dengan accespoint.
Pada
kesempatan kali ini saya akan share permasalahan permasalahan yang sering
muncul pada jaringan LAN, Setalah membangun sebuah jaringan LAN, MAN atau yang
lainnya pasti tidak luput dari permasalahan yang sering muncul dan kebanyakan
kita mengalaminya, Namun permasalahan tersebut bisa diatasi dengan cara atau
hal yang mudah, asalkan kita tahu kerusakan apa yang sedang terjadi pada
jaringan yang kita bangun. Ada beberapa permasalahan saat selesai membangun
jaringan :
·
Tidak bisa sharing data
Hal ini sering terjadi dikarenakan sharing pada computer
masih di disable jadi kita harus mengaktifkan dengan Jadi klik pada Lalu pilih
lalu ceklist lalu apply
Selain itu mungkin sedang terjadi hang pada computer dan yang harus ditempuh
adalah merestar komputer. Hal ini juga sering terjadi karena IP yang kita
gunakan salah atau sama dengan IP komputer lainnya. Ganti dengan IP yang beda.
·
Komputer tidak terdeteksi oleh
komputer lain
Hal ini sering terjadi dikarenakan alamat digunakan dan IP
yang kosong. Lalu ganti IP address sehingga bisa terdeteksi oleh komputer lain.
Selain itu kita jug abis mengecek apakah komputet kita bisa terkoneksi dengan
komputer orang lain caranya adalah:
·
Klik start
·
Run (Ctrl+R)
·
lalu ketik ping <> -t.
misalnya ping 192.168.0.89 -t
Nanti akan muncul balasan Jika Reply From . . . . . .
berarti komputer kita sudah terkoneksi dengan baik jika
muncul Request Time Out maka komputer kita tidak bisa terkoneksi dengan
komputer lain.
·
Tidak muncul Local Area Connection
Hal ini kemungkinan besar kita lupa untuk mengisntal driver
Network Adapter, jadi yang harus dilakukan adalah menginstal Driver Network
Adapter. Biasanya kalu kita sudah menginstal driver akan mucul Local Area
Connetion.
·
Icon Lan Area Connection tidak
berkedip biru
Hal ini sering terjadi karena kita dalam memasang konektor/kabel
kurang tepat, coba lihat lampu indicator pada konektor apakah sudah menyala
biru atau belum. Jika belum coba cabut dan tancapkan kembali, setelah itu kalau
masih belum coba periksa konektor pada HUB apakah sudah dikonekan dengan HUB
atau belum. Jika belum konekkan hingga lampu indicator pada HUB menyala dan
pada komputer muncul menu pesan Connetion 100 Mbps. Jika terjadi bentrok/IP
yang kita gunakan sama dengan komputer lain. Gunakan program IP Scan untuk
melihat IP yang sedang aktif dan IP yang masih kosong.
Permasalahan Pada Jaringan LAN
Standard
Jaringan komputer sangat rawan
terhadap gangguan kerusakan dikarenakan banyak faktor yang menyebabkan
terjadinya kerusakan dan gangguan pada komputer tersebut. Faktor-faktor yamg
dapat menyebabkan terjadinya kerusakan tersebut adalah:
a) Tegangan listrik
Tegangan listrik
dapat menyebabkan gangguan apabila tegangan yang dihasilkan tidak stabil,
sering terjadi naik dan turun atau mati mendadak dari sumber PLN.
b) Mati atau tidak
berfungsinya komponen jaringan
Mati atau
tidak berfungsinya komponen pendukung jaringan disebabkan oleh korosi
(berkarat) dan rusak.Korosi yang terjadi dikarenakan ruang atau temmpat
jaringan yang lembab dan juga pemakaian yang sudah terlalu lama dan tanpa
adanya perwatan.
Dalam system jaringan LAN sering kita menyebut parmasalahan yang menyebabkan
seluruh atau sebagian jaringan terganggu disebut jaringandalam kondisi down. Down dalam jaringan bisa
kita artikan sedang turun atau tidak bekerja secara maksimal. Down dapat
menyebabkan komunikasi dalam jaringan menjadi lambat atau tidak bekerja
sama sekali. Kondisi tersebut yang perlu ditangani sehingga jaringan dapat
bekrja dengan baik dan kembali normal.
Indikator-indikator
yang memberikan isyarat jika terjadi kerusakan atau tidak berfungsinya komponen
akan diuraikan sebagai berikut:
a) Server
Server adalah computer yang biasanya
dikhususkan untuk penyimpanan data atau system operasi berbasis network
(Network Operating System), berisikan daftar user yang diperbolehkan
masuk ke server tersebut. Jadi apabila komputer server mengalami kerusakan atau
gangguan secara otomatis seluruh jaringan tidak berfungsi karena server
merupakan pintu masuk dan sebagai pusat jaringan tersebut. Jadi apabila seluruh
jaringan tidak dapat berfungsi berarti terjadi gangguan atau kerusakan pada
server.
b) Workstation
Workstation adalah komputer yang
memanfaatkan jaringan untuk menghubungkan computer tersebut dengan computer
lain atau computer tersebut dengan server. Pemanfaatan jaringan tersebut dapat
berupa sharing data, sharing printer, dan sebagainya. Apabila terjadi kerusakan
pada computer workstation berarti computer yang digunakan tidak dapat
masuk dalam jaringan sehingga tidak dapat berkomunikasi dengan komputer server
maupun computer lain dalam jaringan tersebut.
c) HUB/Switch
HUB/Switch merupakan terminal atau
pembagi signal data bagi kartu jaringan ( Network Card ). Jika HUB mengalami
kerusakan berarti seluruh jaringna juga tidak dapat berfungsi untuk
berkomunikasi antar workstation atau komputer workstation dengan server.
Apabila terjadi kerusakan pada HUB dapat dilihat pada lampu indicator power dan
lampu indicator untuk masing-masing workstation. Apabila lampu indicator
power HUB/Switch mati berarti kemungkinan besar HUB tersebut rusak. Jika
ada lampu indicator workstation yang tidak menyyala manyatakan bahwa komputer
workstation sedang tidak aktif ( tidak hidup ) atau ada gangguan pada
komputer workstation tersebut.
d) Networrk Interface Card ( Kartu
Jaringan )
Sebuah kartu jaringan ( LAN Card )
yang terpasang pada sebuah komputer server maupun Workstation sehingga komputer
dapat dihubungkan kedalam system jaringan. Apabila terjadi gangguan atau
kerusakan pada kartu jaringan berakibat pada komputer tersebut tidak dapat
masuk dalam system jaringan. Indikator yang dapat dilihat dalam kerusakan
kartu jaringan dan lampu indicator di HUB/Switch saat komputer telah hidup dan
konektifitas kabel dari kartu jaringan dan Hub/Switch telah baik.
e) Kabel dan Konektor
Kabel dan Konektor merupakan media
penghubung antara komputer dengan komputer lain atau dengan peralatan
lain yang digunakan untuk membentuk jaringan. Kabel dan Konektor untuk
membentuk jaringan. Kabel dan Konektor untuk membuat jaringan LAN yang banyak
digunakan ada 3, yaitu :
1) Jenis kabel Serat Optic
menggunakan konektor SC dan ST.
Gangguan atau kerusakan pada kabel
jenis Sraat Optic sangat jarang, tetapi memerlukan penangana secara khusus
untuk perawatannya.
2) Jenis kabel UTP dengan
konektor RJ45
Gangguan atau keruaskan pada kabel
jenis ini adalah konektor yang tidak terpasnag denga baik (longgar ),
susunan pengkabelan yang salah dan kabel putus. Indikasi yang dapat dilihat
adalah lampu indicator yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada HUB/Sitch.
Jaringan menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul relative sedikit, karena
jaringan terpasang menggunakan topologi star, workstation terpasnag secara
parallel dengan menggunakan HUB/Switch. Sehingga yang terjadi gangguan hanya
pada workstation yang kebelnya mengalami gangguan saja.
3) Jenis kabel coaxial denga
konektor BNC
Kabel jenis Coaxial memiliki akses
yang cukup lambat bila dibandingkan jenis kabel lainnya dan sering terjadi
gangguan karena konektor yang longgar ( tidak konek ), kabel short dan kabel
terbuka resistor pada terminating conector. Short pada pemasangan kabel denga
plug konektor ini menyebabkan system jaringan akan down dan komunikasi antar
computer berhenti.
Buat pera sobat yang ingin tau
tentang wireless ini ada artikelnya
Tiba tiba wireless hotspot yang anda gunakan tanpa masalah dalam keseharian,
saat ini mengalami banyak gangguan, dari sinyal yang drop dan tidak stabil,
kecepatan yang menurun, hilangnya sinyal wireless, koneksi ke wireless access
point putus sendiri tanpa sebab, dan berbagai error lainnya. Hal ini kerap
terjadi di jaringan Wireless, namun semua permasalahan pasti ada sebabnya.
Dari semua pertanyaan anda, kenapa tidak connect ke access point, kenapa putus
mendadak dari access point, kenapa lambat mengakses internet dari wireless,
kenapa sinyal wifi melemah, dan berbagai kenapa yang mengantri. Tanpa sebab
tidak akan ada akibat. Hanya pengalaman dan kejelian analisa yang dapat
mengatasi permasalahannya dan mendapatkan solusi terbaik.
Berikut beberapa rangkuman mengenai beberapa masalah yang kerap terjadi di
jaringan wireless dan solusinya.
1. Mengapa sinyal wireless melemah tanpa sebab yang jelas
Apabila anda mengalami sinyal wireless yang melemah, semisal indikator wireless
anda biasanya menunjukkan 4 bar, saat ini hanya menunjukkan 2 bar saja.
Walaupun masih tetap bisa terkoneksi, namun pasti ada sesuatu yang terjadi yang
menyebabkan sinyal wireless melemah.
Yang harus dilakukan adalah :
Cek apakah terdapat sinyal Wireless lain yang mungkin menggunakan Channel /
Frekuensi wireless yang sama dengan Access Point anda. Apabila ada, ganti
channel anda agar tidak terjadi interferensi sinyal lebih lanjut.
Cek apakah Access Point anda kurang kencang interkoneksi ke antena / kemasukan
air untuk AP outdoor. Biasanya bila kemasukan air membuat koneksi wireless
putus sambung
Cek apakah Access Point anda terlalu panas, mungkin karena online 24 jam tanpa
isitrahat dan airflow yang baik
Cek power adaptor anda, coba ganti dengan yang lain atau yang baru. Mungkin power
tidak cukup untuk mensuply Access Point karena faktor umur dari Power
Adaptor.
Cek koneksi POE anda apabila menggunakan POE , apakah kabelnya ada yang rusak
atau kualitas kabel yang tidak tahan lama.
Coba gunakan laptop lain, apakah sama. Bila laptop lain mendapat sinyal lebih
besar, kemungkinan karena Wireless adaptor laptop tersebut bermasalah
2. Mengapa koneksi wireless sering Putus sambung tanpa sebab
Koneksi wireless yang byar pett , atau putus sambung biasa disebabkan karena
resource dari Access Point yang tidak mencukupi, karena access point menghandle
koneksi lebih banyak daripada kapasitasnya. Atau juga bisa disebabkan karena
Wireless adaptor laptop anda bermasalah sehingga terjadi kondisi putus sambung
antara wireless access point dan client adaptor.
Atau bisa juga disebabkan karena Wireless access point anda sedang di serang
sehingga access point anda mendrop koneksi anda untuk dapat menghandle koneksi
lain. Solusinya coba matikan sejenak Access Point anda sampai hacker bosan
menunggu, atau ganti SSID access point anda.
3. Mengapa akses internet terasa sangat lambat dari Wifi
Bila anda mengalami melambatnya akses internet melalui Wifi, langkah pertama
adalah coba restart access point anda. Apablia menggunakan Access Point yang
murah, biasanya memory pada alat kecil, sehingga harus sering di restart. Hal
ini tidak akan terjadi pada pengguna rumahan, namun apabila Access Point low
end ini digunakan untuk bisnis atau kantor, maka restartnya access point
merupakan hal yang ingin di hindari. Apalagi bila digunakan terus menerus
selama 24 jam tanpa restart.
Untuk mengatasinya, pilihlah tipe access Point yang sesuai dengan
penggunaannya, apakah kelas Home user, SOHO atau enterprise. Namun bila
sama saja, coba akses internet anda tanpa wireless, bila melambat, silakan
hubungi CS dari ISP anda.
Hal - hal diatas yang umumnya sering terjadi pada pengguna wireless. Baik di
kantor, dirumah ataupun di Cafe. Tentunya semua masalah yang terjadi pada
jaringan wireless pasti ada penyebabnya. Jangan terjebak dengan menyalahkan
Provider atau Access Point anda yang rusak dan menggantinya. Telaah semua
koneksi yang ada dan settingnya.
SEKIAN DULU YA SOBAT....!!!!!
Masalah Jaringan Wireless
By Ki Grinsing
Pendahuluan
Sebelum kita membahas masalah jaringan wireless, terlebih dahulu kita juga
harus mengerti bagaimana proses terjadinya koneksi wireless clients kepada
jaringan
wireless. Hal ini sangat membantu sekali dalam kita melakukan
troubleshooting.
Pada artikel sebelumnya tentang cara melakukan
troubleshooting
jaringan, artikel ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari artikel
tersebut, akan tetapi disini akan focus pada
masalah jaringan wireless.
Seiring semakin banyaknya pemakai wireless network ini,
wireless problems
sudah menjadi sesuatu yang sering dihadapi dan dipertanyakan.
Proses koneksi wifi
Berikut adalah proses atau langkah terjadinya suatu koneksi wireless yang
perlu difahami yang akan sangat membantu kita dalam menyelesaikan masalah.
- Proses
scanning wireless
access point (AP)
- Memilih
wireless access points
- Proses
authentikasi terhadap wireless AP yang dipilih
- Proses
koneksi terhadap wireless AP yang dipilih
- Mendapatkan
konfigurasi
TCP/IP address
1. Scanning wireless AP
Computer berbasis XP atau Vista yang mempunyai wireless adapter active yang
supports Wireless Auto Configuration, akan selalu melakukan scanning adanya
wireless AP pada jangkauannya setiap 60 sec. Saat scanning, wireless adapter
mengirim sederetan frame
Probe Request. Sementara itu wireless AP yg
ada pada jangkauan wireless adapter yg sedang melakukan scanning adanya
wireless AP, juga mengirim frame
Probe response yang memuat
capabilitas wireless AP seperti speed yang disupport serta opsi2 security
lainnya.
Kita menganggap komputer mengalami masalah koneksi wifi jika tidak
mendapatkan satupun wireless AP dalam jangkauan roamingnya.
2. Memilih suatu wireless AP
Dari frame Probe Response yang diterima, wireless client memilih wireless AP
dimana ia akan mencoba melakukan authentikasi dan koneksi. Wireless client
menggunakan faktor2 berikut saat menentukan wireless AP yang mana yang harus
dipilih:
Wireless AP memperkenalkancapabilitasnya didalam frame Probe response. Jika
wireless clients tidak mendukung capabilitas yang diperkenalkan di dalam Probe
response tersebut maka wireless client mengalami masalah jaringan wireless –
tidak bisa memilih wireless AP. Misal wireless AP diactivekan security WPA2
sementara wireless clients tidak support WPA2 (
wireless device
802.11b/g tidak support) maka wireless client tidak bisa memilih wireless
AP tersebut. kita menganggapnya ada wireless problems.
- Nama jaringan wireless (SSID) cocok dengan
jaringan preferencenya
Windows XP wireless auto configuration memelihara daftar jaringan wireless
yang kita pilih (preferred wireless network). jika nama wireless network SSID
tidak cocok dengan yang ada dalam daftar nama2 SSID yang ada, maka default
Windows tidak bisa terhubung ke wireless AP. Jika clients wireless menerima
beberapa Probe response yang ada dalam daftar nama SSID, maka client wireless
memilih menurut urutan tertinggi dalam daftar preferred SSID.
Jika nama2 wireless network SSID dari frame Probe response yang diterima
tidak cocok dengan jaringan dalam daftar preference, Windows akan memunculkan
pesan “One or more wireless networks are available” atau “Connect to a wireless
network”. jika user mengklik pesan ini, maka user memilih koneksi ke jaringan
wireless baru.
Wireless clients adapter memilih wireless AP dengan signal terkuat dari
daftar nama2 SSID yang ada yang paling tinggi dalam daftar preference wireless
name.
3. Proses authenticasi terhadap wireless AP yang dipilih
Setelah memilih wireless AP yang akan dikoneksikan, proses selanjutnya
adalah proses authentikasi. Jenis authentikasi tergantung capabilitas security
wireless AP dan bagaimana client dikonfigure untuk melakukan authentikasi
jaringan wireless.
Jika anda menambahkan wireless network dari tab
Wireless
network pada property
wireless connection
anda, maka by default adalah open system authentication dan kemudian IEEE
802.1X. Jika anda mengkoneksikan lewat dialog box
Connect
to Wireless Network atau
Choose a wireless
network, maka setting authentikasi ditentukan dari capabilitas
frame Probe response wireless AP. Windows XP /Vista dapat menentukan dari frame
probe response apakah menggunakan open system authentication tanpa encryption,
opensystem authentication dengan
inkripsi
WEP, authentication WPA-PSK, ataupun authentication WPA2-PSK. Sering
terjadi masalah jika gagal melakukan proses authentikasi ini.
4. Proses koneksi terhadap wireless AP yang dipilih
Setelah selesai melakukan proses aythentication, wireless adapter dan
wireless AP saling bertukar serangkaian pesan untuk membentuk suatu koneksi.
5. Mendapatkan konfigurasi TCP/IP
Setelah koneksi terbentuk, wireless client dapat memulai mengirim frame
wireless yang mengandung paket TCP/IP. Jika wireless clients dikonfigurasi
untuk menerima IP address automatis, maka ia akan menggunakan DHCP untuk
request suatu konfigurasi IP address. umumnya wireless AP mempunyai layanan
DHCP
server untuk menjawab request wireless clients untuk konfigurasi IP.
Dengan memahami ke lima proses diatas, akan memudahkan kita dalam melakukan
troublehooting masalah jaringan wireless.
Masalah umum wireless – masalah konektivitas
Paling banyak dalam masalah wifi adalah sebagai berikut:
- Tidak
berhasil melakukan koneksi wireless
- Koneksi
yang intermittent
Kedua hal inilah yang paling banyak kita jumpai dalam hal wireless problems.
Tidak berhasil melakukan koneksi wireless
Yang paling banyak dalam masalah jaringan wifi adalah tidak berhasilnya
melakukan koneksi ke jaringan wireless, dari proses scanning sampai mendapatkan
IP address. Alasan yang paling banyak dengan wireless problems ini adalah
sebagai berikut:
- Konfigurasi
yang tidak klop / tidak matching
- Wireless
auto configuration di enable sementara tool wireless configuration bawaan
dari vendor juga di install
- Wireless
AP dikonfigurasi dengan filter MAC
- Sumber
sinyal interferensi
- Sumber
sinyal attenuasi / pelemahan
Konfigurasi yang tidak matching
Beberapa property yang berbeda dari wireless connection haruslah matching
antara wireless AP dan wireless clients sebelum berhasil terbentuknya koneksi.
Beberapa masalah jaringan wireless yang menyebabkan tidak matching adalah
berikut:
Technology 802.11 yang tidak matching
Ada 3 standard wireless 802.11 yang berbeda saat ini yaitu 802.11b; 802.11g;
dan 802.11a. sementara satu lagi masih dalam draft walau sudah mulai booming
yaitu draft 2.0 802.11n. Walau banyak sudah pabrikan yang memproduksi teknologi
yang bisa support beberapa standard dalam satu kemasan, bisa saja terjadi ke
tidak cocokan dalam teknologi ini. Misalkan wireless AP dengan standard 802.11a
tidak akan bisa terhubung dengan wireless clients dengan standard 802.11b/g.
Akibatnya wireless problems akan terjadi.
Methoda authentikasi yang tidak matching
Wireless problems jenis ini yang paling banyak terjadi. Wireless client
tidak berhasil melakukan authentikasi jika antara wireless AP dan wireless
clients tidak klop. Method authentikasi pada jaringan wireless rumahan meliputi
open system, shared key, WPA-PSK, and WPA2-PSK. Verifikasi terlebih dahulu
method authentikasi yang dikonfigurasikan pada wireless AP, dan sesuaikan pada setting
yang ada pada wireless client.
Kunci WEP yang tidak matching
Jika menggunakan authenkasi WEP pada standard device 802.11b/g/n dan
menspesifikasikan kunci WEP, adalah sangat mungkin terjadi kesalahan pengetikan
atau salah eja. Hal ini akan mengakibatkan wireless problems karena kunci WEP
tidak matching. Ketidak sesuaian interpretasi antara wireless AP dan wireless
client ini bakal menghalangi terjadinya komunikasi – yang akibatnya tidak
terbentuk koneksi. Hal ini sering kita jumpai computer kita hanya mendapatkan
IP address APIPA dan menampilkan status “Limited or no connectivity” pada
wireless connection. Kita pun menganggapnya ada masalah jaringan wireless.
Method konfigurasi kunci WEP tergantung pada versi Windows pada wireless
client.
- Pada
Windows XP tanpa di install service pack, anda harus mengetikkan kunci WEP
pada kolom Network
Key, spesifikasikan format pada kunci WEP (baik character
ASCII maupun Hexa), spesifikasikan juga panjang kuncinya (40bit atau 104
bit pada kolom Key length).
- Untuk
Windows XP dengan SP1/SP2, anda harus menspesifikasikan key WEP dua kali
pada Network Key dan Confirm Network Key.
Format panjang key tidak perlu karena akan ditentukan secara automatis
menurut kunci yang diketikkan. Untuk Windows dengan SP2 anda harus memilih
WEP pada Data Encryption.
Jika anda menggunakan Wireless Network Setup Wizard dalam Windows XP SP2,
semua devices yg support Windows Connect Now secara automatic dikonfigure
dengan WEP key yang sama.
WEP Key index tidak match
WEP Key index adalah suatu nomor yang menspesifikasikan WEP key yang mana
yang akan dipakai untuk encryption frame wireless. Anda bisa menggunakan sampai
4 WEP keys yang berbeda. Dalam prakteknya hanya ada satu key index yang
dipakai, yang sama dengan kemungkinan WEP key pertama. Wireless AP dan wireless
client keduanya harus dikonfigurasi mengunakan kemungkinan WEP key pertama.
Jika tidak, maka terjadi masalah jaringan wifi tidak terjadi koneksi.
Menspesifikasikan kemungkinan pertama WEP key tergantung bagaimana wireless
client dan wireless AP memulai penomoran ke empat kemungkinan WEP key. Misal
bisa saja penomoran dimulai dari 1 (1 ~4) atau dimulai dari 0 (0~3). Pilih
kemunkinan pertama WEP key. Misal, Windows XP tanpa service pack memulai
penomoran dengan 0, sementara pada Windows SP1/SP2 memulai pada nomor 1.
Tidak match WPA-PSK atau WPA2-PSK
Jika anda memakai authentikasi WPA-PSK atau WPA2-PSK, anda harus melakukan
konfigurasi nilai preshared key pada kolom
Network key
dan
Confirm network key. Pastikan kedua wireless
client dan wireless AP mempunyai nilai preshared key yang sama. Untuk WPA anda
harus memilih TKIP pada
Data encryption dan
WPA-PSK
pada
Network Authentication. Untuk WPA2 dengan
Windows XP2, harus memilih
AES pada
Data
Encryption dan
WPA2-PSK
pada
Network Authentication.
Jika anda menggunakan Wireless Network Setup Wizard dalam Windows XP SP2,
semua devices yang support Windows Connect Now secara automatis dikonfigure
dengan nilai WPA preshared key yang sama. Wireless Network Setup Wizard tidak
support configurasi dari nilai WPA2 preshared key.
Wireless auto configuration di enable sementara tool wireless configuration
fihak ketiga juga di install
Windows XP Wireless Auto Configuration memberikan support integrasi pada
wireless networking dan membantu mengautomasi konfigurasi wireless. Wireless
network adapters menyediakan suatu tool wireless network configuration. Jika
adapter tersebut support Wireless Auto Configuration, maka anda tidak
memerlukan lagi software tool dari vendor adapter tersebut. Untuk mengetahui
apakah wireless adapter anda support Wireless Auto Configuration, klik kanan
wireless
connection dalam folder the
Network Connections
dan pilih property. Jika ada tab
Wireless Networks maka
wireless network adapter anda support Wireless Auto Configuration. Untuk menghindari
konflik yang bisa membuat masalah jaringan wireless, maka tidak usah di install
tool dari vendor ini.
Karena seringnya terjadi masalah saat konfigurasi dan koneksi jika Wireless
Auto Configuration di-enabled dan wireless network configuration tool juga di
install. Karena dalam hal ini kedua Wireless Auto Configuration dan wireless
network configuration tool bisa saja mengirim setting kepada wireless network
adapter, akibatnya adalah konfigurasi yang tidak matching – anda akan mengalami
masalah.
Makanya untuk menghindari masalah nantinya – gunakan salah satu saja baik
Wireless Auto Configuration atau wireless network configuration tool, jangan
keduanya.
Misal saja wireless adapter anda mempunyai tool yang bisa anda gunakan,
sementara tidak support Wireless Auto Configuration, maka disable saja Wireless
Auto Configuration dan gunakan wireless network configuration tool. Bagaimana
disable Wireless Auto Configuration? Pada
Wireless Networks
tab pada property
wireless connection dalam
Network Connections, hilangkan contrengan
Use
Windows to configure my wireless network settings.
Jika anda memutuskan untuk menggunakan wireless network configuration tool
bawaan dari vendor, untuk keperluan setting jangan lagi menggunakan
Wireless
Networks tab, gunakan tool ini untuk setting seperti wireless
network name (SSID), authentikasi dan encryption.
Jika menggunakan Wireless Auto Configuration, maka remove saja program
bawaan dari vendor dari Control Panel-Add or Remove Programs ataupun dari
Uninstall program tersebut.
Wireless AP dikonfigurasi dengan fileter MAC
Wireless AP memungkinkan kita menspesifikasikan address MAC (media access
control – atau lazim disebut juga address physical atau address hardware)
tertentu saja yg bisa mengirim frame kepada wireless AP. Fitur ini disebut
sebagai MAC address filtering yg dirancang untuk memberikan layer keamanan
extra pada jaringan wireless. Akan tetapi hacker bisa saja dengan mudah
menghalangi keamanan exta ini dengan cara menangkap frame yang dikirim dari dan
ke wireless client yang diijinkan dan me-reprogram wireless adapter dirinya
untuk menggunakan valid MAC address dalam daftar wireless AP.
Jika wireless adapter tidak terdaftar dalam MAC address list pada wireless
AP, maka anda mengalami wireless problems – clients tidak bisa akses ke
wireless AP. Jadi pastikan wireless clients terdaftar dalam list MAC address
yang dibolehkan access ke wireless AP.
Sumber Interferensi Signal
Standard 802.11b/g bekerja pada frequency 2.4 GHz yang sama dipakai pada
perangkat wireless lainnya seperti cordless phone, microwave, perangkat
keamanan dan monitoring rumah, dan juga camera video wireless. Sumber
interferensi ini sangat mengganggu yang bisa mengakibatkan wireless problems
dimana client wi-fi komputer tidak bisa koneksi ke wireless AP.
Untuk memstikannya, matikan sementara sumber interferensi ini atau pindahkan
wireless client dan wireless AP jauhan dari sumber interferensi ini, dan lihat
apakah ada perubahan atau masih ada masalah jaringan wireless.
Sumber Pelemahan / Attenuasi Signal
Sumber pelemah / penghalang signal seperti dinding, atap, lapisan metal
antara wireless clients dan wireless AP dapat menyebabkan gangguan signal
wireless, atau hilangnya kekuatan signal. Pada beberapa kasus bahkan kehilangan
signyal sama sekali yang menyebabkan masalah wifi – tidak bisa terhubung sama
sekali.
Lihat juga artikel
pertimbangan
dalam instalasi wireless.
Koneksi Yang Intermittent
Dalam beberapa kasus, banyak terjadi masalah dimana awalnya mendapatkan
signal kuat dan tiba-2 terputus tanpa interfensi si user. Paling banyak masalah
jarigan wireless ini disebabkan oleh berikut ini:
- Authentikasi
802.1X di enable pada wireless client sementara pada wireless AP tidak
- Duplikat
Nama jaringan wireless (SSID)
- Sumber
interferensi
- Sumber
attenuasi / pelemahan
- Virus
komputer
- Kerusakan
perangkat atau driver yang kadaluarsa / outdated
802.1X Authentication di Enabled pada Wireless Client dan tidak pada
Wireless AP
802.1X authentication secara default adalah enable pada semua koneksi
wireless maupun wired. Pada Windows XP SP1, Microsoft mengubah proses
authentikasi untuk jaringan wireless. Jika 802.1X authentication di enable dan
proses authentikasi tidak selesai sempurna, maka koneksi akan putus. Hal ini
biasanya terjadi 3 menit setelah koneksi terbentuk menggunakan system
authentikasi terbuka.
Untuk memperbaiki hal ini pada Windows XP SP1, lakukan berikut ini:
- Klik Start => Settings kemudian klik Network Connections.
- Pada Network
Connections, klik kanna wireless connection dan kemudian klik Properties.
- Klik Wireless Networks tab
=> dibawah Preferred
networks klik wireless network name anda, dan kemudian
klik Properties.
- Klik tab
Authentication, kemudian
kosongkan contrengan Enable
IEEE 802.1x authentication for this network.
- Klik OK dua kali untuk menerima
perubahannya.
Prosedur ini umumnya tidak diperlukan pada komputer yang jalan pada Windows
XP tanpa Service pack atau Windows XP dengan SP2. Akan tetapi perlu juga
mematikan 802.1X authentication di disable jika menggunakan open system
authentication. Prosedur diatas juga berlaku untuk Windows XP SP2.
Untuk Windows XP tanpa SP, lakukan berikut ini:
- Klik Start => Settings kemudian klik Network Connections.
- Pada
Network Connections, klik kanan wireless connection anda dan kemudian klik
Properties.
- Klik Authentication tab,
kemudian kosongkan contrengan Enable
network access control using IEEE 802.1x
- Klik OK untuk menyimpannya.
Duplikat Nama Jaringan Wireless
Salah satu alasan koneksi yang intermittent adalah nama jaringan wireless
duplikat dengan jaringan wireless lainnya didalam jangkauan wireless clients.
Misalkan, dalam kampus yang berdekatan terdapat dua jaringan wireless dengan
nama SSID yang sama yang saling overlap. Dalam hal ini semua wireless AP yang
memperkenalkan diri dengan nama SSID yang sama dianggap berasal dari satu
jaringan wireless yang sama. Wireless client dari wireless AP anda bisa saja
mengambil jaringan wireless AP yang lain dengan nama SSID yang sama tadi. Jika
wireless client anda tidak di configure menurut method authentikasi dan key
dari jaringan wireless yang lain, maka anda akan mengalami masalah jaringan
wireless yang intermittend sampai wireless client anda kembali memilih wireless
AP anda kembali.
Kebanyakan kasus nama duplikat dari jaringan wireless ini adalah cara setup
jaringan wireless AP dengan setting default tanpa mengubah nama SSID nya.
Makanya pastikan selalu mengubah nama default dari pabrik agar tidak terjadi
kemungkinan nama SSID yang sama dengan jaringan wireless lain yang tidak
mengubah default namenya.
Untuk memastikan duplicat nama jaringan yang sama, matikan dulu wireless AP
anda dan periksa apakah wireless client masih menerima SSID yang sama juga
dengan nama jaringan SSID dari wireless AP anda. Untuk menghindari masalah
jaringan wireless anda, configure wireless AP anda dengan nama SSID yang unik.
Sumber Sinyal Interferensi
Seperti halnya sinyal interferensi yang bisa menyebabkan masalah jaringan
wireless – kurangnya konektifitas, sinyal ini juga bisa menyebabkan koneksi
yang intermittent. Perangkat seperti microwave oven, cordless phone, system
keamanan dan monitoring rumah, dapat menjadi sumber interferensi yang membuat
masalah.
Untuk memastikan, coba uji dengan mematikan sementara sumber2 sinyal
interferensi tersebut dan lihat apa ada perubahan atau tidak.
Sumber pelemahan sinyal
Sumber pelemahan signal disamping bisa mengurangi kekuatan sinyal koneksi,
dia bisa juga menyebabkan masalah – koneksi yang intermittent. Anda perlu
memperhatikan korelasi terjadinya intermittent dengan sumber pelemahan sinyal
ini. Misal saja ada terjadinya intermittent saat ada seseorang yang sedang
membuka pintu garasi yg terbuat dari metal.
TROUBLESHOOTING PADA JARINGAN DAN PENANGANANNYA (
Error Handling )
Membangun jaringan wireless komputer sederhana dirumah atau dikantor kecil adalah cukup mudah
dilakukan dengan tersedianya berbagai macam perangkat jaringan terutama
wireless router yang sudah terintegrasi dengan modem seperti DSL-2640 D-Link
atau DGND3300 NETGEAR. Akan tetapi terkadang tidak sesederhana seperti dalam
teorinya, masalah jaringan kerap kali terjadi yang memaksa kita sendiri harus
melakukan troubleshooting jaringan tersebut.
Troubleshooting jaringan kebanyakan adalah melakukan serangkaian langkah2 untuk
mengeliminir potensi2 masalah satu per satu sebelum akhirnya kita menemukan
sumber masalah tersebut. Pada dasarnya ada tiga langkah pokok dalam melakukan
troubleshooting jaringan wireless di rumah atau dikantor yaitu: mengisolasi
masalah; troubleshooting masalah; dan bila perlu menghubungi technical support
yang tepat.
Mengisolasi Masalah
Sebelum melakukan troubleshooting
jaringan, kita perlu melokalisasi atau mengisolasi apa yang menjadi akar
dari masalah tersebut. Artikel ini dikhususkan pada jaringan wireless dirumahan
atau dikantor kecil, walaupun teorinya bisa diterapkan pada metoda troubleshooting masalah jaringan di corporate network juga. Umumnya pada jaringan wireless dirumah atau dikantor
kecil, terdapat tiga layer seperti terlihat pada gambar diagram dibawah ini,
yaitu Internet, modem / router, dan komputer pada jaringan. Kita harus bisa
mengisolasi di layer yang mana masalah tersebut berada sebelum kita melakukan
troubleshooting jaringan dengan efektif.
Layer Jaringan untuk isolasi masalah
jaringan di rumah
Walaupun mungkin saja kita bisa
memperbaiki hampir semua masalah jaringan, mengetahui di layer mana akar
masalah nya adalah sangat membantu kita jika seandainya situasinya memaksa kita
harus menghubungi technical support misal ke vendor atau ke ISP jika sudah
mentok tidak bisa memperbaikinya setelah kita melakukan troubleshooting
jaringan tersebut.
Bagaimana cara mengetahui di layer
mana akar masalah nya, kita bisa mengikuti langkah berikut dengan asumsi komputer
kita menggunakan Windows XP / Vista.
- Click Start => Control Panel =>
Click Network and Internet Connections
- Dibawah Network and Internet Connection =>
Click Network Connection
- Sekarang kita bisa melihat status dari koneksi NIC
network adapter pada komputer kita dibawah Network Connections window
dengan kemungkinan status sebagai berikut:
A > Status adalah Connected akan
tetapi tidak bisa akses internet
Connected Status
Status ini menunjukkan bahwa
komputer kita terhubung dengan jaringan dengan sempurna, yaitu terhubung kepada
router / modem di layer tengah pada gambar layer diatas. Jika jaringan
wireless, maka komputer terhubung kepada wireless router dengan baik. Hal ini
menunjukkan ada masalah pada layer atas yaitu Internet.
Untuk bisa melakukan troubleshooting
jaringan dengan status ini, kita bisa mengikuti langkah berikut ini.
- Pastikan terlebih dahulu dengan membuka browser
internet kita dan check ke website tertentu misal saja ke www.computer-network.net atau ke www.wireless-router-net.com atau kemanapun. Jika anda bisa mengkases website
tertentu akan tetapi website yang lain bagus, berarti tidak ada masalah
pada sisi jaringan anda. Masalah terletak pada fihak ISP yang mungkin
salah satu backbonenya rusak atau putus. Jika sama sekali anda tidak bisa
membuka internet kemanapun, teruskan langkah berikut.
- Lepaskan sambungan modem yang ke line telpon atau Cable
line, tunggu beberapa saat barang semenit kemudian koneksikan lagi.
- Lepaskan sambungan wireless router dari modem
(sambungan antara port LAN pada modem dan port WAN pada wireless router),
tunggu beberapa saat kemudian sambung lagi. Ini jika anda mempunyai
perangkat terpisah antara wireless router dan modem.
- Restart komputer anda dan ulangi untuk membuka dan
akses website. Jika anda bisa mengkases website akan tetapi koneksinya
lambat sekali sementara komputer lain bisa mengkases (jika ada lebih dari
dua komputer dalam jaringan) anda bisa mencurigai beberapa komputer yang
lain sedang mengkonsumsi bandwidth sangat intensive mungkin sedang
streaming HD media dari internet atau banyak melakukan sharing files
dengan beberapa komputer. tutup di komputer lain tersebut beberapa
aplikasi yang mencurigakan dan bila perlu matikan sementara untuk
memastikan masalah. Jika tak satupun website terbuka, maka lakukan langkah
berikut ini.
- Jika anda mempunyai modem dan wireless router terpisah,
cobalah putuskan koneksi ke wireless router dan koneksikan komputer anda
langsung kepada modem. Restart komputer anda dan coba lagi akses internet.
Jika anda sukses akses ke internet, maka anda bisa memastikan ada masalah
dengan wireless router anda.
- Jika langkah tersebut masih juga belum berhasil akses
internet, maka bisa dipastikan ada masalah dengan modem anda atau ada
masalah dengan IS P anda. Telpon ISP anda untuk memastikan kalau ada
masalah dengan layanan Internet.
B > NIC atau wireless adapter
status disabled
Disabled status
Jika gambar status diatas ini buram
abu2 maka dipastikan bahwa adapter dalam keadaan Disabled. Ada seseorang yang
secara tidak sengaja men-disabled nya atau mungkin anda sendiri yang iseng
coba-coba klik sana sini dan klik Disable. Klik kanan icon tersebut dan
pilih Enable.
C > limited or no connectivity Status
Limited or no connectivity status
Kondisi limited or no
connectivity pada dasarnya tidak ada masalah dengan komputer anda, koneksi
ke router atau modem juga tidak ada masalah, akan tetapi konfigurasi wireless
router tidak sempurna. Hal ini biasanya berhubungan dengan konfigurasi DHCP
pada router tidak aktif atau ada masalah koneksi antara modem dan internet
(jika fihak ISP memberikan layanan
DHCP kepada clients).
Troubleshooting jaringan dengan
status limited or no connectivity ini disebabkan beberapa masalah
berbeda termasuk koneksi internet yang gagal, wireless router atau adapter yang
tidak dikonfigure dengan benar. Ikutin petunjuk berikut ini untuk
troubleshooting jaringan dengan status ini.
- Klik kanan adapter tersebut dan pilih Repair.
Perhatikan apakah sudah normal connected atau masih limited. Langkah ini
memastikan untuk mendapatkan IP address dari DHCP server.
- Buka property TCP / IP dari adapter anda dan pastikan
bahwa TCP/IP konfigurasinya
adalah obtain IP address automatically.
- Putuskan koneksi ke modem, tunggu sebentar dan
koneksikan lagi.
- Jika ada wireless router terpisah dengan modem,
putuskan koneksinya – tunggu beberapa saat dan hubungkan lagi.
- Restart komputer anda
- Sampai langkah ini masih juga status limited, maka
lihat konfigurasi router atau apakah konfigurasi DHCP nya sudah enabled.
- Restart komputer anda. Jika status masih Limited or no
connectivity , dan jika wireless komputer dan modem terpisah, cobalah
putuskan modem dan router terus koneksikan komputer anda langsung ke
modem. Restart komputer dan periksa apakah status sudah berubah.
- Jika masih juga status limited, hubungi ISP anda.
Status ini menunjukkan adanya DHCP gagal fungsi tidak bisa memberikan IP
address ke clients. Biasanya fihak ISP memberikan konfigurasi DHCP kepada
clients.
D > Cable terputus atau lepas
Status kabel jaringan terputus
Kondisi ini menunjukkan koneksi
kabel terlepas, tidak ada koneksi ke router / modem.
- Periksa apakah ada kebel terlepas
- Jika kabel sudah terhubung sempurna ke router / Switch,
cobalah swap ke port lain pada router / Switch. Anda juga bisa memeriksa
status lampu pada router atau switch saat kabel terhubung ke komputer
nomor berapa port tersebut terhubung, biasanya lampu akan berkedip jika
ada hubungan ke wireless router / switch pada port yang bersangkutan.
- Jika masih juga status terputus, cobalah ganti kabel
jaringannya dengan yang baru atau coba
pinjam dengan kabel yang terbukti jalan dari komputer sebelah.
- Jika masih status terputus, sementara komputer lain
jalan – maka anda bisa mencurigai adapter anda rusak. Gantilah dengan yangbaru.
E > Wireless adapter tidak dapat
terhubung kepada wireless network
Tidak ada koneksi ke wireless
network
Status ini menunjukkan koneksi
wireless adapter anda terputus dengan jaringan wireless anda. Ada dua
kemungkinan, adapter wireless anda tidak bisa terhubung ke wireless network
anda, atau koneksi wireless intermittend
Mengatasi Kegagalan Koneksi Jaringan Wireless
>>> Kumpulan Ebook di bawah
ini sangat penting untuk anda ! <<<
Pesan; ” Windows was unable to find a certificate to log you on to the
network” sering muncul yang artinya terjadi
kegagalan koneksi internet
akibat suatu masalah. Pada jaman ini, mengatur jaringan internet nampaknya semakin sulit, apalagi semakin gencarnya lima
musuh jaringan internet, yaitu virus, worm, spam, spyware, dan intrusion. Dengan kenyataan ini
maka mengakses internet menjadi sangat rawan, pengendalian lumaya sulit
sehingga butuh tenaga yang terampil dan menguasai jaringan internet.
Salah satu alternatif keamanan internet yang ditawarkan adalah pembatasan
penggunaan, pemantauan dan pengendalian atas pelanggan yang semakin lama
semakin rumit dan belum sepenuhnya dapat diselesaikan. Dari segi teknis yang
dapat menanggulangi masalah tadi adalah autentikasi atau membatasi kewenangan
pelanggan pada satu pelayanan tertentu, sehingga tidak bisa semaunya
men-download film yang ratusan megabyte atau menghabiskan bandwidth pada satu
situs di internet.
Namun
kenyataannya dalam praktek dilapangan, solusi ini malah sering membingungkan
pengguna jaringan karena ketidaktahuan mengenai pengaturan jaringan. Akibat
yang peling buruk adalah user tidak dapat mengakses jaringan apalagi mengakses
internet. Masalah paling sering muncul ketika mengakses jaringan wireless
adalah pesan ” Windows was
unable to find a certificate to log you on to the network”. Ini adalah
persoalan autentikasi sertifikat jaringan sehinga jika menerima pesan ini anda
tidak bisa mengases internet.
Untuk mengatasi masalah itu maka berikut ini saya berikan langkah-langkah jalan
keluarnya;
- Buka [Wireless Network Connection] di taskbar Anda dan
di bawah [Related Tasks], pilih [Change advanced settings]. Lihat gambar
dibawah ini;
- Pilih tab [Wireless Networks] dan pilih jaringan yang
sedang berjalan dalam daftar di bagian bawah. Klik [Properties] untuk
membuka jendela baru. Lihat gambar dibawah;
- Klik pada tab [Authentication] dan sekarang hapus
centang pada box [Enable IEEE 802.1x authentication for this network].
Jika kotak ini dicentang, maka itulah sebabnya Anda mendapatkan ” Windows
was unable to find a certificate to log you on to the network” . lihat
gambar dibawah;
Dan
itu dia! Setelah saya dicentang kotak itu dan mencoba untuk menyambung kembali
ke jaringan nirkabel, semuanya bekerja dengan baik! Nikmati!
Untuk pembahasan lebih lengkap mengenai artikel di atas, silahkan KLIK
DISINI
Saat ini sudah banyak perangkat
wireless access point yang beredar dengan berbagai merek. Dengan fitur yang
ditawarkan dan kemudahan untuk mendapatkan koneksi ke internet tanpa harus
menggunakan kabel membuat banyak orang beralih menggunakan perangkat tersebut.
Namun ada juga mengeluhkan kendala teknis yang kadang dihadapinya, seperti :
tiba-tiba terputus dari koneksi jaringan wireless, pancaran sinyalnya tidak
kurang jauh (coverage), tidak bisa terkoneksi ke jaringan dll.
Dalam kesempatan ini saya ingin
sharing mengenai beberapa faktor yang menyebabkan anda tidak dapat terkoneksi
ke jaringan wireless (sering disebut wi-fi) dan cara melakukan pengecekan
sebelum anda memberi ultimatum bahwa perangkat wireless access point tersebut
tidak bagus atau rusak.
1. Wi-Fi tidak terdeteksi
Untuk mengetahui penyebabnya lakukan
pengecekan sebagai berikut :
- Cek tegangan output adaptor yang
mensuplai tegangan ke perangkat wireless access point anda menggunakan
multitester. Jika tegangan output tidak sesuai dengan spesifikasi perangkat,
maka ganti adapatornya dengan yang baru. Umumnya tegangan output
perangakat wireless access point ada yang 5Volt DC dan 12 Volt DC.
source :
internet
- Masuk ke pengaturan web
interface perangakat wireless access point, pastikan nama SSID (nama
untuk wi-fi) tidak di sembunyikan (hide).
-
Beberapa perangakat wireless access point disertai tombol
ON/OFF wireless, pastikan tombol atau saklar wireless sudah pada posisi ON.
- Pastikan perangkat wireless client
(usb wi-fi, laptop wi-fi) sudah dalam keadaan menyala (ON) dan terinstall
driver dengan benar atau tidak rusak.
- Apakah di PC/notebook anda menjalankan program anti virus, lakukan pengaturan
file exception di anti virus anda untuk mengantisipasi terhadap pemblokiran program
autorun perangkat usb wireless adapter anda.
Catatan : Jika semua langkah di atas
telah anda lakukan dan belum bisa mendeteksi jaringan wireless,
kemungkinan besar modul transmiter perangkat wireless access point
anda telah rusak.
2. Wi-fi terdeteksi tapi tidak bisa
terkoneksi ke perangkat wireless access point
Untuk mengetahui penyebabnya lakukan
pengecekan sebagai berikut :
- Pastikan anda telah memasukkan
password wi-fi dengan benar. Adakalanya seseorang sering lupa dengan password
wi-finya sendiri dan ketika anda memasukan password yang salah otomatis anda
tidak dapat terhubung ke perangkat wireless access point. Hal ini
sering terjadi apabila pengguna menggunakan perangkat baru. Jika ingin mengecek
password wifi di PC/notebook yaitu klik icon wireless connection, pilih Properties.
Pada tab menu Security, klik Show characters. Maka anda bisa
mengetahui kembali password wifi anda.
- Mendekatlah ke perangkat saat
anda akan melakukan koneksi, jika ternyata dari jarak dekat bisa kemungkinan
ada interferensi sinyal dari perangkat wireless access point lainnya.
- Lakukan restart perangkat wireless access point anda dengan cara
mencabut adaptor dan menhubungkan kembali ke stop kontak. Hal ini bisa saja
terjadi apabila perangkat tersebut overload atau terlalu banyak pengguna yang
terhubung ke wireless access point, sedangkan bandwith internet yang di
share kurang memadai.
- Lakukan restart PC/notebook anda dan melakukan koneksi
ke perangkat wireless access point lainnya. Jika ke perangkat lain
bisa, periksa versi firmware dan lakukan upgrade firmware untuk memperbaiki
kinerja perangkat wireless access point anda.
- Periksa kembali apakah di perangkat wireless access point anda
mengaktifkan fungsi mac address filter. Jika ya, daftarkan mac address perangkat
baru yang akan anda gunakan.
3. Bisa terkoneksi dengan wi-fi tapi tidak bisa browsing internet
Untuk mengetahui penyebabnya lakukan pengecekan sebagai berikut :
- Pastikan pembayaran kepada jasa layanan internet anda belum jatuh tempo
(melebihi quota), sebab tanpa anda sadari koneksi internet anda akan diputus
tanpa pemberitahuan.
- Cek apakah pengaturan dan pemilihan tipe koneksi ke ISP
di perangkat wireless access point sudah. Hubungi operator atau
teknisi yang berkompeten dalam hal tersebut.
- Apakah fungsi DHCP server di perangkat wireless access point
aktif ? jika ya, maka wireless connetion anda harus diatur obtain
baca di sini. Jika tidak, maka wireless connetion anda
harus diatur secara manual baca di sini
- Lakukan pembaharuan ip address dengan perintah command prompt baca
tutorialnya di sini
- Jika anda tidak dapat melakukan browsing ke website tertentu saja,
kemungkinan hal ini dikarenakan adanya pemblokiran URL yang dilakukan
oleh ISP. Baca artikel mengenai nawala project untuk mewujudkan internet
sehat di sini
Jika artikel ini masih ada kekurangan, silahkan meninggalkan komentar.
ShareThisGoogle
FacebookTweetLinkedInPinterestEmail
- See more at:
http://networkingpeopletogether.blogspot.com/2012/12/tips-cara-mengetahui-masalah-perangkat.html#sthash.S49zM1Po.dpuf
Permasalahan pada
wireless disebabkan oleh banyak faktor mulai dari faktor kesalahan dalam
setting sampai pada kerusakan wireless adapter itu sendiri. Jika anda memiliki
permasalahan dengan wireless card anda mungkin langkah-langkah di bawah ini
perlu dicoba untuk mengatasinya:
1. Periksa apakah anda
sudah menghidupkan tombol wireless
Indikasi jika wireless hidup
adalah lampu indikatornya menyala, namun jika anda sudah menekan tombok
wireless tetapi indikator tidak menyala atau icon wireless tidak muncul pada
pojok kanan bawah, mingkin ini disebabkan karena anda belum menginstal driver
wireless pada laptop anda. Jadi silahkan instal drivernya terlebih dahulu.
2. Hidupkan Wireless Zero Configuration
jika langkah pertama teleh anda
lakukan, Indikator menyelala dan Icon wireless telah muncul di pojok
kanan bawah tapi tidak bisa deteksi jaringan hotspot, itu mungkin karena Wireless
Zero Configuration belum diaktifkan. untuk mengantifkannya ikuti langkah
berikut ini:
Klik Start - Run - ketik services.msc
Cari Wireless Zero
Configuration - klik kanan - Properties
Pada Tab General, ganti startup
type meenjadi Automatic kemudian OK
Kembali ke menu Wireless Zero
Configuration lagi, pada startup type tadi klik tombol start untuk menghidupkan
ServiceWireless zero agar bisa mendeteksi jaringan hotspot.
3. Hapus Sisa Jaringan Hotspot
Jika wireless anda sudah bisa
mendeteksi jaringan hotspot akan tetapi tidak bisa melakukan koneksi, mungkin
anda perlu menghapus sisa-sisa koneksi yang terdahulu sampai habis baru
kemudian coba lagi untuk konek.
4. Instal Ulang System Operasi
Jika langkah-langkah di atas
telah anda lakukan, namun tetap tidak berhasil juga mungkin permasalahannya ada
pada System Operasi (Windows) anda yang sudah tidak setabil lagi dan bisa
menyebabkan wifi anda bermasalah. Dengan menginstal ulang Windows mungkin dapat
mengatasi hal tersebut.
tips di atas adalah cara
sederhana untuk mengatasi permasalahan jaringan wireless anda, jika anda telah
mencoba cara-cara di atas namun tidak berhasil juga mungkin wireless card anda
rusak dan mungkin harus diganti.
1. Masalah berhubungan dengan TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol)
TCP/IP adalah salah satu jenis
protocol yang memungkinkan kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar
data didalam suatu network (jaringan). Merupakan himpunan aturan yg
memungkinkan komputer untuk berhubungan antara satu dengan yg lain,
biasanya berupa bentuk / waktu / barisan / pemeriksaan error saat transmisi
data.
Solusinya :
Langkah 1: Periksa
Konfigurasi
Caranya :
¾
Start
-> All Program -> Accessories -> Commad Prompt
¾
Ketik perintah ipconfig /all
¾
Setelah itu akan tampil
hasil konfigurasinya. Perhatikan bahwa beberapa komputer mungkin mempunyai
beberapa kartu antarmuka jaringan, dan Windows juga bisa mengenali port
Firewire sebagai adapter jaringan. Anda harus memperhatikan interface yang akan
dikonfigurasi
¾
Jika konfigurasi masih
kosong, maka ada beberapa kemungkinan:
Ø Interface
belum memperoleh alamat IP. Alamat IP bisa diberikan secara manual, atau via
server DHCP. Jika IP diperoleh dari DHCP, coba beberapa perintah berikut untuk
melihat apakah computer mampu untuk memperoleh alamat IP:
o Ipconfig
/release
o Ipconfig
/renew
o Ipconfig
/all
Jika computer masih belum memperoleh
alamat IP, ada kemungkinan beberapa penyebab. Sebagai contoh, Server DHCP telah
memberikan semua alamat IP nya (alamat IP habis). Administrator jaringan harus
memeriksa log server jika terjadi kemungkinan ini, Kemungkinan lain disebabkan
kabel jaringan yang jelek. Coba hubungkan kabel kita ke computer lain untuk
memeriksa apakah kabel kita memang bermasalah. Kemungkinan lain yaitu kartu
jaringan tidak terpasang dengan benar. Pada kebanyakan kasus, Windows XP akan
secara otomatis mendeteksi sebuah kartu jaringan dan memasang driver secara
otomatis. Namun demikian, Windows seringkali salah mengidentifikasi kartu
jaringan. Jika Anda menemui masalah saat koneksi ke jaringan, coba buka casing
komputer Anda dan periksa untuk memastikan model kartu jaringan yang terpasang
sesuai dengan driver yang di load oleh windows. Jika drivernya sesuai tapi
masih bermasalah, coba download driver kartu jaringan terbaru dari website
pabrikannya. Seringkali beberapa situasi dimana driver terbaru mengatasi
masalah. Namun, jika Anda telah mencoba berbagai solusi tapi tetap gagal
memperoleh alamat IP, coba untuk mengganti kartu jaringan.
Sumber lengkap :
2. Muncul pesan Network Cable Unplugged
(Jaringan Kabel tidak terpasang)
Solusinya :
Lakukan pengecekan kabel LAN. Setelah
yakin tidak ada masalah dengan pengkabelan, masuk ke Network Connection di
Control Panel. Klik ganda Local Area Network yang bermasalah. Klik tab
Properti, pada jendela “Connect using :” klik tab Configure. Selanjutnya pada
jendela baru yang muncul, klik Advanced lalu Sorot Link Speed/Duplex Mode, pada
jendela dropdown di sebelahnya ubah nilainya. Coba satu per satu nilai yang
ditawarkan sampai LAN terkoneksi.
3. Penularan Virus jaringan
Bila satu komputer terinfeksi virus,
maka besar kemungkinan komputer yang lain akan terkena virus juga, untuk itu
penggunaan antivirus yang update sangat diperlukan untuk mengatasi kerusakan
sofware maupun hadrwere computer. Cara penyebaran virus itu bermacam-macam dan
sebagian besar penyebab penyebaran virus saat ini adalah attachment email yang
telah terinfeksi.
Solusinya :
¾
Memiliki peranti lunak
antivirus sangatlah membantu. Program ini salah satunya dapat mengidentifikasi
program jahat dan melumpuhkannya. Jika virus yang menginfeksi mesin tidak
terdeteksi, banyak vendor antivirus yang menawarkan layanan untuk menghapus
malware dengan berbayar dan selalu mengupdate antivirus tersebut secara rutin.
¾
Beberapa vendor antivirus
juga menawarkan layanan scanning virus online secara cuma-cuma.
¾
Anda harus menginstall
ulang sistem operasi, jika komputer masih mengalami masalah dan harus membackup
file-file sebelum melakukan ini.
Sumber lengkap :
4. Muncul pesan System Ip Conflict with other computer
dan ini artinya komputer
mengindikasikan ada ip address yang sama. Padahal pada kenyataanya sudah
diperiksa semua bahwa ip address berbeda-beda. ternyata ini merupakan ARP
spoofing, gak jelas apa ini virus atau malware, yang pasti antara dua itu.
Solusinya :
¾
Langkah pertama yang
dilakukan adalah , download malwarebyte dan juga jangan lupa update antivirus
dikomputer server terlebih dahulu .
¾
Langkah selanjutnya
adalah cabut semua kabel LAN, lalu untuk giliran pertama scan komputer server
dengan malware byte lalu disusul dengan antivirus, selanjutnya ke semua client
( dalam posisis kabel LAN kecabut semua ). Nanti bisa ketahuan mana yang
komputer suspect sebagai biang yang membuat System Ip Conflict , yang
menyamarkan semua address mac komputer sama.
¾
Setelah semua pc bersih
, langkah selanjutnya adalah untuk pencegahan. Catat semua mac address setiap
komputer , dengan cara ketik ipconfig/all
di prompt/dos . (physical address merupakan mac address). Setelah dicatat semua
komputer, bikin Bat file dan namakan saja dengan antiarp.bat misalkan lalu
dijalankan di startup di setiap komputer , sehingga setiap komputer nyala akan
mengeksekusi antiarp.bat .
¾
Untuk menjalankan
startup : start menu klik kanan —> open —->program —> start up lalu dari
menu file pilih new — -> shortcut dan pilih antiarp.bat
5. Antena Wireless tidak berfungsi (Land
Card tidak menyala)
Bila komputer dihubungkan ke masing2
antena tidak dapat saling menemukan yang lainnya, petunjuk yang jelas terlihat
hanya bahwa Lan Card yg dipasangi kabel dari salah satu antena tidak menyala, padahal
bila kabel tersebut dipasangkan ke switch wireless, lampu switch untuk port
yang dipasangkannya menyala, dan bila dihubungkan dengan kabel antara switch
wireless dengan lan card yg digunakan untuk ke antena wireless, maka lampu lan
card bisa menyala. Banyak factor penyebabnya, crimping yg kurang bagus, setting
radio yang berubah, karena ke-reset, port ethernet rusak, ethernet portnya
rusak, kualitas kabelnya yang menurun, wirelessnya FWnya corrupt, dan banyak
faktor lainnya
Solusi :
1. Konsentrasi pada permasalahan Lampu
Ethernet tidak nyala (not conected) pada saat terhubung ke radio wireless untuk
mempermudah lokalisir kerusakan. Pastikan Kabel RG dan cara cremping baik dan
benar. Sekalipun dulu pernah bagus ,persoalan cremping yang kurang kuat akibat
tarik menarik kabel bisa saja salah satu isi kabel tidak terhubung
2. Jika perlu radio di test dengan kabel
lainnya ke dengan ethernet kita, jika perlu pakai kabel yang pendek.
3. Pastikan adaptor (PoE) bekerja
semestinya.
4. Jika Point 1,2,3 telah di coba dan
hasilnya sama (not connected), jika memang benar ethernet card PC ok bsa
dipastikan ethernet card radio telah rusak, Kerusakan bisa diakibatkan seperti
tegangan listrik yang tidak stabil karena Petir.Jika sudah seperti ini terpaksa
ganti radio.
6. Muncul pesan “Limited or No
Connectivity” (Wireless)
Kemungkinannya-kemungkinannya adalah
sebagai berikut :
a.
Tidak ada perangkat wireless
b.
Ada perangkatnya tapi tidak ‘on’
c.
Sinyal Wifi lemah
d.
Driver Wireless tidak terpasang
e.
Perangkat Built-in Wifi rusak / lemah
f.
Alokasi IP habis
g.
Registry Glitch
h.
Ethernet Card perlu refresh
i.
Dan penyebab lain
Solusi :
a. Untuk dapat terhubung ke internet,
mesti ada perangkat wireless terdeteksi
b. Start à control
panel à network connection Ã
wireless network connection lalu klik ganda/klik kanan Ã
enabled
c. Untuk yang seperti ini biasanya saya
beritahu bahwa icon kecil di sebelah kanan bawah itu bisa diklik lalu kita bisa
pilih “View Available Wireless Network” dan pilih sinyal yang paling kuat
d. Masuk ke device manager lewat My
Computer / Computer, lalu masuk ke hardware. Kalau ada tanda seru pada network
adapter, ada kemungkinan salah satu adapter tidak terpasang driver-nya, install
driver wirelessnya
e. Ganti Adapter Wifi PCMCIA atau USB
f. Operator hotspot barangkali hanya
mengalokasikan IP terbatas, sehingga ketika sudah penuh, orang yang mau konek
tidak kebagian
g. Ketik string berikut ini pake
Notepad, lalu save dengan nama apapun, tapi ekstension-nya *.reg – Lalu klik
file itu, dan ikuti perintah berikutnya. String itu adalah :
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\IPSec]
“AssumeUDPEncapsulationContextOnSendRule”=dword:00000002
Tingga copy paste saja dua baris itu ke Notepad. Setelah file itu selesai
dieksekusi, komputer harus di restart (untuk windows XP)
h. Cabut Ethernet, lalu jalankan Windows
seperti biasa. Lalu matikan komputer. Pasang lagi Ethernet-nya. Nyalakan lagi
komputer, dan (kemungkinan besar – semoga) komputer akan bisa nyambung lagi.
7. Serangan virus ARP Sfooping
Virus ARP Spoofing ini lebih populer
dikenal dengan nama virus Microsoft. Hal ini tidak ada hubungan dengan
Microsoft Corp., tetapi karena nama file yang digunakan oleh virus dan dapat
ditemukan pada setiap komputer yang terinfeksi virus ini adalah Microsoft.bat,
Microsoft.pif dan Microsoft.vbs. Saat pertamakali ditemukan, aksi virus ini
masih gelap dan belum diketahui mengeksploitasi celah keamanan ARP. Tetapi
seiring berjalannya waktu dan kasus yang ditemui ternyata “kesaktian” virus ini
terutama adalah karena kemampuannya mengeksploitasi celah keamanan ARP sehingga
lebih mudah mengidentifikasi virus ini dengan nama virus ARP, karena saat ini
merupakan satu-satunya virus yang ditemukan yang mengeksploitasi celah keamanan
ARP.
Cek file HOSTS di
C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts, Apakah ada entry mencurigakan setelah
127.0.0.1 localhost ?? Jika ya, kemungkinan komputer Client terjangkit
Cek ARP Table dengan Command, START
> RUN > CMD Ketik ARP -A Perhatikan apakah ada MacAdress yang sama ??
Jika ya, kemungkinan komputer Client terjangkit
Solusi :
Langkah Pertama :
1. Lepas kabel LAN dari LAN Card pada
2. Restart PC, Masuk SAFE MODE. ( F8 )
3. Masuk START > RUN > CMD
4. Ketik ATTRIB -H -A -R -S
C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts
5. Ketik EDIT
C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts
6. Delete semua entry mencurigakan
setelah 127.0.0.1 localhost
7. Simpan perubahan file HOSTS >
Keluar Editor
8. Ketik ATTRIB +H +A +R +S
C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts
9. Keluar CMD > EXIT
Langkah Kedua :
2. Lakukan Scan System
3. Hapus semua entry yang mencurigakan
(Check List)
4. Klik Fix Checked
5. Lakukan Scan System sekali lagi.
Perhatikan perubahannya.
Langkah Ketiga :
1. Edit file AUTOEXEC.BAT
2. Tambahkan entry berikut : @echo off
ARP -S [IP_GATEWAY] [MAC_ADDRESS_GATEWAY]
3. Simpan perubahannya.
4. Copykan file AUTOEXEC.BAT ke Startup
Windows
Copy AUTOEXEC.BAT C:\Documents and Settings\USER\Start Menu\Programs\Startup\
5. Restart computer
Tujuan langkah2 di atas sebagai
berikut :
Langkah
pertama bertujuan untuk membersihkan file HOSTS yang berisi entry-entry
mencurigakan. Langkah kedua bertujuan untuk menghapus service2 virus spoofing
yang aktif, sehingga file HOSTS tidak dimodifikasi. Langkah ketiga adalah untuk
menetapkan static IP dan MAC Address Gateway / Proxy di setiap komputer secara
permanent sehingga saat komputer start posisinya STATIC.
Basic network troubleshooting
Because of the variety of network
configurations, operating systems, setup, etc. not all of the below information
may apply to your network or operating system.
Note: We cannot assist you with
network problems due to an unknown passwords or unknown ISP settings. Since we
have no method of verifying or determining this information.
Adapter
resources
Verify that the network adapter is properly installed and
detected by the computer with no conflicts. If you're using Microsoft Windows
check in Device Manager
and verify there are no errors and "Network adapters" is present with
each network adapter installed in the computer listed, similar to the example
on the right.
If conflicts exist or the network
adapter is being detected as an Other device. The network card has not been
properly installed in the computer. Try letting Windows re-detect and install
the Network card by removing the network adapter and any other conflict devices
from Device Manager and then rebooting the computer. If Windows re-detects the
card but does not find the drivers, download the network adapter drivers from
the computer manufacturer or the network card manufacturer.
Verify
connections
Wired Network
If this is a wired network, verify that the network cable is
properly connected and make sure the LEDs next to the network jack are properly illuminated. For
example, a network card with a solid green LED or light usually
indicates that the card is either connected or receiving a signal. If the green
light is flashing, this is an indication of data being sent or received. In the
picture is an example of LAN port with two LED indicators next to the RJ-45 port. With this port, one LED will light up if connected
properly and the other will flash when transmitting data.
If there are no lights or the lights
are orange or red the card may be bad, not connected properly, or that the card
is not receiving a signal from the network. If you are on a small or local
network and have the capability of checking a hub, switch, or router verify that the cables are properly connected and that it
has power. If after checking the connections the LED indicators appear bad, the
network adapter, port, or cable may be defective.
Wireless Network
If you're using a laptop with a wireless network make sure
if the laptop has a Wi-Fi button that it is turned on. Many laptops have a
Wi-Fi button that allows the wireless network to be turned on and off. In the
picture is an example of a Wi-Fi button that is currently enabled.
If the Wi-Fi button is turned on,
make sure you're connecting to the correct Wi-Fi hotspot by right-clicking on the Network icon in the Windows notification area
and clicking "Connect to a network". Usually, the network with the
strongest connection (the most bars) will be your wireless router.
Finally, when connecting to most
wireless networks you need to enter the proper SSID (password) in order to connect to the network. If the
incorrect SSID has been entered you cannot access the network.
Adapter
functionality
Verify that the network card is
capable of pinging itself by using the ping
command. Windows users can ping the
computer from a Windows command line.
Unix and Linux users can ping from the shell.
To ping the card or the localhost,
type either
ping 127.0.0.1
or
ping localhost
Doing either of the above commands
should get replies from the network card. If you receive an error or if the
transmission fails the network card is not physically installed into the
computer correctly, has the incorrect drivers, or that the card is bad.
Connect
to the router
If all of the above steps have been
checked and your network has a router, make sure the computer can connect to the router by
performing the below commands.
Determine the routers address
Using the ipconfig
command (or ifconfig
command for Linux) determine the router's
address by looking at the Gateway address. Below are the steps for Microsoft
Windows users, Linux users can substitute ipconfig for ifconfig.
- Open the Windows command line.
- From the command prompt type ipconfig and press
enter. This command should give you an output similar to the example
below.
Ethernet adapter Local Area
Connection:
Connection-specific DNS Suffix . : computerhope.com.
IP Address. . . . . . . . . . . . : 192.168.1.103
Subnet Mask . . . . . . . . . . . : 255.255.255.0
Default Gateway . . . . . . . . . : 192.168.1.1
The Default Gateway is the address
of your router. Most home routers have a gateway address that starts with
192.168 like the address shown above. Assuming your gateway address is
192.168.1.1 attempt to ping the router to see if it can send and receive
information by running the below command.
ping 192.168.1.1
If you get replies back from the
router, the connection between your router and computer are good, and you can skip to the next step.
If you do not receive any replies
back from the router either the router is not setup properly or your connection
between the router and the computer are not correct. Reset your router to make
sure it is not a problem with your router by following the steps below.
- Turn off the power to the computer and leave it off.
- Unplug the power to your router
and cable modem
or DSL modem.
- Leave the power cables disconnected for 10-15 seconds
and then plug in your modem and then your router again.
- Finally, turn on your computer again and repeat this
step to see if you can ping your router.
If you're using a wireless network
and have followed all the above steps and still are unable to ping the router
try turning off the computer again and connect the computer to the router using
a cable instead of trying to connect using wireless. If a wire does also not
work connect the manufacturer of the router for additional support or
replacement.
Firewall
If your computer network utilizes a firewall, make sure
all required ports required
are open, especially port 80, which is the HTTP port. If possible, disable the firewall software program or
disconnect the computer from the firewall to make sure it is not causing the
network problems.
Internet
is not working
If you're able to ping the router,
but are still unable to connect to the Internet, either your router is
improperly configured or the ISP is having issues.
Note: Some ISPs such as Comcast require special software be installed. Make sure any
software included with your Modem or other hardware has been installed on at
least one computer if you are setting up a new Internet connection.
If your Internet has been working
but recently stopped working, give it a few minutes to make sure it is not a
temporary outage. If after waiting a few minutes, you still have problems and
you have not disconnected the power to your router and modem already follow the
steps below.
- Turn off the power to the computer and leave it off.
- Unplug the power to your router
and cable modem
or DSL modem.
- Leave the power cables disconnected for 10-15 seconds
and then plug in your modem and then your router again.
- Finally, turn on your computer again and repeat this
step to see if you can ping your router.
ping google.com
Running the above command should get
a reply from Google. If you get a reply, this is an indication that the
Internet is working, but you may be encountering a problem with the Internet
browser you are using to browse the
Internet. Try an alternative browser such as Firefox or Chrome.
If you're getting no reply from
Google, your router or modem is not reaching the Internet. If you have a
router, make sure your router has DHCP enabled and that the WAN or Gateway address is the proper ISP address.
Finally, after verifying all of the
above settings if your Internet is still not working we suggest contacting the
ISP to make sure it is not a problem on their end and to assist you further
with any special configurations that may not be mentioned in this document.
Additional
troubleshooting
Another method of determining
network issues is to use the tracert
command if you are a Windows user or the traceroute
command if you are a Linux or Unix variant
user. This command gives you an overview of each of the devices (routers) a
packet travels (hops) over a
network and can give you an idea of where a problem exists in your network or
outside of your network.
To use this command you must be at
the command line and type one of the below commands depending on your operating
system.
tracert google.com
or
traceroute google.com
If run successfully you should begin
to see each hop between the computer and network devices. When the connection
fails, determine what device is causing the issue by reviewing the traceroute
listing.
Top 10 Basic Network Troubleshooting Tools Every IT Pro Should Know
Network troubleshooting tools are a necessity for every network
administrator. When getting started in the networking field, it is important to
amass a number of tools that can be used to troubleshoot a variety of different
network conditions.
While it is true that the the use of specific tools can be subjective and at
the discretion of the engineer, the selection of tools in this article has been
made based on their generality and common use. This article reviews the top 10
basic tools that can help you troubleshoot most networking issues.
10. Ping
The most commonly used network tool is the ping utility. This utility is
used to provide a basic connectivity test between the requesting host and a
destination host. This is done by using the Internet Control Message Protocol
(ICMP) which has the ability to send an echo packet to a destination host and a
mechanism to listen for a response from this host. Simply stated, if the
requesting host receives a response from the destination host, this host is
reachable. This utility is commonly used to provide a basic picture of where a
specific networking problem may exist. For example, if an Internet connection
is down at an office, the ping utility can be used to figure out whether the
problem exists within the office or within the network of the Internet
provider. Figure 1 below shows an example of the ping utility being used to
obtain the reachability status of the locally connected router.
Figure 1: Ping utility
9. Tracert/traceroute
Typically, once the ping utility has been used to determine basic
connectivity, the tracert/traceroute utility can used to determine more
specific information about the path to the destination host including the route
the packet takes and the response time of these intermediate hosts. Figure 2
below shows an example of the tracert utility being used to find the path from
a host inside an office to www.google.com. The tracert utility and traceroute
utilities perform the same function but operate on different operating systems,
Tracert for Windows machines and traceroute for Linux/*nix based machines.
Figure 2: Tracert/traceroute utility
8. Ipconfig/ifconfig
One of the most important things that must be completed when troubleshooting
a networking issue is to find out the specific IP configuration of the
variously affected hosts. Sometimes this information is already known when
addressing is configured statically, but when a dynamic addressing method is
used, the IP address of each host can potentially change often. The utilities
that can be used to find out this IP configuration information include the
ipconfig utility on Windows machines and the ifconfig utility on Linux/*nix
based machines. Figure 3 below shows an example of the ifconfig utility showing
the IP configuration information of a queries host.
Figure 3: Ifconfig utility
7. Nslookup
Some of the most common networking issues revolve around issues with Dynamic
Name System (DNS) address resolution issues. DNS is used by everyone using the
Internet to resolve commonly known domain names (i.e. google.com) to commonly
unknown IP addresses (i.e. 74.125.115.147). When this system does not work,
most of the functionality that people are used to goes away, as there is no way
to resolve this information. The nslookup utility can be used to lookup the
specific IP address(es) associated with a domain name. If this utility is
unable to resolve this information, there is a DNS issue. Along with simple
lookup, the nslookup utility is able to query specific DNS servers to determine
an issue with the default DNS servers configured on a host. Figure 4 below
shows an example of how the nslookup utility can be used to query the
associated IP address information.
Figure 4: Nslookup utility
6. Netstat
Often, one of the things that are required to be figured out is the current
state of the active network connections on a host. This is very important
information to find for a variety of reasons. For example, when verifying the
status of a listening port on a host or to check and see what remote hosts are
connected to a local host on a specific port. It is also possible to use the
netstat utility to determine which services on a host that is associated with
specific active ports. Figure 5 below shows an example of the netstat utility
being used to display the currently active ports on a Linux machine.
Figure 5: Netstat utility
5. PuTTY/Tera Term
When connecting to a variety of different types of equipment, a telnet, SSH
or serial client is required; when this is required both the puTTY and Tera
Term programs are able to provide these functionalities. The selection of one
over the other is strictly a personal preference. Figures 6 and 7 below show
both puTTY and Tera Term being used to connect to a host via SSH.
Figure 6: PuTTY
Figure 7: Tera Term
4. Subnet and IP Calculator
One of the most important tools in the belt of a junior network engineer is
an IP network calculator. These can be used to unsure a correct IP address
selection and with this a correct IP address configuration. While this type of
tool is used by senior level network engineers, much of the information
obtained from the tool becomes simpler to calculate the longer and more
experience you have in the field. Two of the more commonly used free IP calculators
include Wildpackets (Bitcricket) Network Calculator and Solarwinds Advanced
Subnet Calculator which can be found at the links below.
http://www.bitcricket.com/downloads/IPCalculator.msi
http://downloads.solarwinds.com/solarwinds/Release/FreeTool/SolarWinds-Subnet-Calculator.zip
Figure 8: Subnet calculator
3. Speedtest.net/pingtest.net
A very easy test that can be used to both determine the Internet bandwidth
available to a specific host and to determine the quality of an Internet
connection is the use of the tools available at the speedtest.net and
pingtest.net websites. The speedtest.net site provides the ability to determine
the amount of bandwidth that is available to a specific host at a specific
point in time; this is often a good tool to use when measuring how long it is
going to take to upload or download information from a local to remote host.
This measurement can also be used to determine whether the connection is
offering the amount of bandwidth that was purchased from the Internet provider;
keep in mind however that some amount of bandwidth difference is expected
between the quoted bandwidth purchased and the measured bandwidth. The
pingtest.net website is used to determine the quality of the connection by
measuring the ping response times and jitter amounts over a short period of
time. This information can be used to determine a likelihood of how well the
measured connection will deal with certain types of high demand traffic like
Voice over IP (VoIP) or gaming. Figure 9 and 10 below show example output from
both of these sites.
Figure 9: Speedtest
Figure 10: Pingtest
2. Pathping/mtr
In an effort to take advantage of the benefits of both the ping and
tracert/traceroute commands, the pathping and mtr utilities were developed.
Both of these tools take the functionality and information that can be obtained
from these types of tools and provide a more detailed single picture of the
path characteristics from a specific host to a specific destination. Figure 11
and 12 below show examples of these two tools and what information they
provide.
Figure 11: Pathping
Figure 12: Mtr
1. Route
The last of the tools covered in this article is the route utility. This
utility is used to display the current status of the routing table on a host.
While the use of the route utility is limited in common situations where the
host only has a single IP address with a single gateway, it is vital in other
situations where multiple IP address and multiple gateways are available.
Figure 13 below shows an example of the route utility being used on a Windows
machine.
Figure 13: Route Utility
Summary
As with any job, the type of tools that are quickly available can greatly
influence the amount of time that it takes to complete a job. When
troubleshooting a networking issue, the amount of time that it takes to find
and fix a problem directly affect the wasted costs that it causes to any system
relying on the network. This article has taken a look at the 10 most commonly
used tools that can help in ensuring that the time that it takes to find and
fix a problem is as short as possible. I hope the information in this article
can be helpful in future troubleshooting.
Network Troubleshooting: Troubleshooting LANs
Local area networks (LAN) are
integral to the operation of many businesses today. The most common LANs use
Ethernet, a data link layer protocol, and Internet Protocol (IP), a network
layer protocol.
A LAN is comprised of many elements: printers, monitors, PCs, IP phones,
servers, storage hardware, networking equipment, security software, network
applications, enterprise applications, office productivity applications, and
more. Devices on the network are linked physically by twisted pair copper,
fiber or wireless access points.
Troubleshooting LAN networks is typically the job for the frontline network
support staff - engineers and technicians. Common network troubleshooting
problems include user connection issues and slow networks.
Root causes of network troubleshooting problems are frequently caused by
one of these three sources:
1. Physical layer: copper, fiber or wireless
Possible causes:
- Damaged or dirty cabling or
terminations
- Excessive signal attenuation
- Insufficient cable bandwidth
- Wireless interference
2. Network Layer: Ethernet and IP
Possible causes:
- Damaged networking devices
- Incorrect or sub-optimal
device configurations
- Authentication and
association issues
- Insufficient network
bandwidth
3. Switches and VLANs
Possible causes:
- Excessive utilization
- Too many errors
- Incorrectly assigned VLAN
membership
- Traffic priority (CoS/QoS)
issues
Best practices for successful LAN
troubleshooting include these steps:
1. Identify the exact issue or problem: Have the person who reported
the problem explain how normal operation appears, and then demonstrate the
perceived problem.
2. Recreate the problem if possible: Ask yourself if you understand
the symptoms, and verify the reported problem yourself if possible.
3. Localize and isolate the cause: Attempt to isolate the problem to a
single device, connection, or software application.
4. Formulate a plan for solving the problem: Research and/or consider
the possible solutions to the problem. Consider the possibility that some
solutions to the problem at hand may introduce other problems.
5. Implement the plan: Your actual solution to the problem may be
replacing hardware, implementing a software patch, reinstalling the
application or component or cleaning a virus infected file. If the problem is
the user account, the user’s security settings or logon scripts may need to
be adjusted.
6. Test to verify that the problem has been resolved: After you have
implemented the solution, ensure that the entire problem has been resolved by
having the user test for the problem again.
7. Document the problem and solution: Documentation can be used for
future reference to help you troubleshoot the same or similar problem. You
can also use the documentation to prepare reports on common network problems
for management and/or users, or to train new network users or members of the
network support team.
8. Provide feedback to the user: This encourages users to report
similar situations in the future, which will improve the performance of your
network. If the user could have done something to correct or avoid the issue,
providing feedback may reduce the number of future network problems.
Importance of LAN troubleshooting tools and training
Giving frontline network support staff the proper training, the right tools,
and a solid network troubleshooting methodology results in faster LAN problem
solving - saving staff time, closing trouble tickets quicker, minimizing
downtime, and getting network users back to productivity faster.
|
Related Products
Related Resources
|
12 Tips for Troubleshooting Your Internet Connection
Got network troubles? Don't worry,
we've got a dozen quick fixes to the most common wireless Internet and router
problems.
"My Internet is so slow."
"I can't stream video from my phone to my HDTV." "My tablet
won't connect to my router." These are just a few of the many common
problems users experience with their home networks and wireless connections.
Why? Because even though your router is one of the most useful tech devices you
own, it can also be one of the most troublesome. Setting up a home router—and
keeping it running—is still more complicated and requires more tech knowledge
than the average user could wish. Fortunately, we can help.
The first step is understanding what
your router is and how it works. A router performs two primary functions.
First, it routes data packets between networks. Second, it serves as a wireless
access point, sharing the inbound Internet connection with all devices on a
home network. A router is the central figure in a home network, connecting the
vast Internet with our comparatively tiny (yet increasingly sophisticated)
private networks. That's a complex set of responsibilities for a small,
inexpensive device to perform. Most routers manage to do all these jobs
reasonably well the vast majority of the time. But, because all of these
functions are critical to a router's network, when your router begins to act
up, you're likely to forget the fact that it functioned flawlessly for weeks,
or even months, at a time.
And your router will act up, from
time to time. Unfortunately, the bridges between the Internet and a home user's
local area network, or LAN, are the perfect breeding ground for a host of
problems. Not being able to browse the Internet, intermittent connections
drops, and dead spots in wireless coverage are just a small portion of the
endless litany of migraine-inducing Wi-Fi weirdnesses that crop up when routers
fail at their tasks.
Troubleshooting
TCP/IP Networks
|
The
purpose of this section is to give general tips
on troubleshooting your TCP/IP LAN or Internet Connection
|
The
basics for troubleshooting are:
|
1.
|
Make sure you have the same IP
scheme (e.g. 192.168.0.x).
|
2.
|
Make sure you have the same Subnet
Mask, Gateway, and DNS IP addresses
|
3.
|
Make sure you can ping the other
computers by IP ADDRESS
|
4.
|
Make sure you can ping the other
computers by NAME
|
5.
|
Make sure you have the same
workgroup name (watch for trailing spaces)
|
6.
|
For troubleshooting purposes,
uninstall any 3rd party firewall software and turn off XP's built in
one. You can always add more complexity after you get it working.
|
7.
|
With Windows2000, XP and Vista,
make sure you have the same username and password as the person logging onto
the other computers. The default setting for all but the Home Versions is to
require a password for network access.
|
8.
|
|
9.
|
|
10.
|
Basically keep things simple.
Remove any unnecessary firewalls, protocols or other configurations the
complicate the troubleshooting process. You can add them back in later after
you get things working.
|
How to Determine Your IP Address
|
1.
|
For Win9x ( Start / Run / Command
)
|
2
|
For Windows2000, XP and Vista (
Start / Run / CMD )
|
3.
|
Then run IPCONFIG /ALL
|
4.
|
This will give a text display of
all the IP information for any network adapters.
|
5.
|
With Win98 you can also run
WINIPCFG to get a graphic of your TCP/IP settings
|
|
How to Ping
|
1.
|
For Win9x ( Start / Run / Command
)
|
2
|
For Windows2000, XP and Vista (
Start / Run / CMD )
|
3.
|
The syntax is: PING IP or PING
NAME
|
4.
|
PING IP - An example would be PING
192.168.0.1
|
5.
|
PING NAME - An example would be PING
server or PING www.yahoo.com
|
If you do not get a reply, and there is no firewall software
installed, your network configuration, modem, Ethernet card, or cabling is
probably at fault
|
- Triple check all your network settings.
- If you have Win9x, you can run WINIPCFG to get a
graphic of your TCP/IP settings.
- Click on the More Info tab to bring up a
screen similar to the one below.
- If you have Windows2000, XP or Vista, open up a
command window (Start / Run / CMD), then run IPCONFIG /ALL. This will
give a text display of all the IP information for any network adapters.
- If you have a network adapter, make sure that the
adapter is set up correctly.
- Also check to see if any link status lights on your
adapter are lit.
- If you are on a local LAN, see if you can use another
known working computer's network drop, cabling, and network card.
- Make sure your Dial-Up Network settings are all
correct. It is easy to miss an item.
|
If your PING works but you are having problems finding sites on the
Internet
|
- Try PINGing a name rather than an IP address.
- This will determine if your DNS entry is correct or
working.
- For example: PING www.yahoo.com
- If this works, then likely your web browser is
misconfigured. Make sure you do not have an incorrect proxy server
setting in your Web Browser
- It could also be a corrupt winsock registry entry
|
If you can't Ping a Computer Name
|
- Check the DNS IP address in your Network or Dial-Up
Icon's setup
- If you are only using an ISP and not connected to a
local LAN, you only need a DNS entry in the Dial-Up Icon.
|
If you are on a LAN but cannot connect to any other devices
|
- If you can ping all the other computers on your
network but are not allowed access:
- Make sure you have the same username and password
defined on any NT based computer (NT 4, Windows2000 and XP), that are
logging into the other computers.
- Try connecting to the computer using Start \ Run
and enter \\Servername where Servername is the name of the server
you want to connect to.
- Add the Computer and it's IP address to the LMHOSTS
file. This is a straight text file that resides in the Windows directory
(for Win9x) or the Windows\System32\drivers\etc directory (for
Windows2000 or XP) and has the format IP_Address
Computer_Name
- Don't rely on the Network Neighborhood to
always show you a list of computers. Browsing is fairly complicated
issue and has a lot of places for failure. If you need to have resources
available, create shortcuts on your desktop instead
- If you have Win95, make sure you get the Winsock
update from Microsoft before connecting to a Windows2000 or XP computer.
|
7 Simple Steps To Diagnose A Network Problem
On 16th January, 2010
It is no
secret that I deal with network and user issues every day within multiple
corporate networks. I need to have a easy to use toolkit ready to go when I
need to act fast. So my first line of defense (or troubleshooting) are built-in
Windows tools.
There are a
couple of basic commands to diagnose a network problem that every network admin
needs to know. Let’s get down to the nitty gritty.
You have an
issue with a computer on your network. It cannot connect to the internet and
doesn’t have any network resources. The first thing you need to do is check the
condition of the physical connection i.e. the network cable. After that is
secured, I jump to a command prompt and do a IPCONFIG /all like so:
I check that
the IP address, default gateway and subnet mask are all correct. If they are
not, I make my modifications and we are back online. Too bad the problems don’t
usually go away that easily. Next up, I attempt to ping the
servers by IP address using the ping command, like so:
Now I check
for DNS issues by pinging the server’s name. If this fails, it is our
internal DNS issue and I know where to move on to.
If I get a
correct response, I try to ping a website like www.google.com.
That tests external DNS resolution. If that works as well, the trouble runs
deeper. I would then run a Netstat ““a and see who is connected to my
machine and determine if maybe a Trojan or virus has gained control of it.
Everything
looks clean. Now I would try pathping or tracert between the
machine and the internet to diagnose any remaining network problems. This
one I will not show you as all the output would reveal my network settings and
what not. I am not looking to create more problems!
During your
tests you might conclude that another machine is using the same IP address or
host name as your desktop and causing issues. For this, I would recommend using
Angry Ipscanner.exe (found here here) to query for that IP address or
the entire network to find the host name”¦
I have been
using this application for more than a decade to diagnose network problems! If
you cannot figure out what is going on and why you cannot get to the resource
you are trying to, then the issue might be network-related and has nothing to
do with your machine. First, check if you can get to the resource from a
different machine.
Then it
might be time to fire up Wireshark (which used to be called Ethereal, covered
here for you old schoolers). Wireshark will listen to your network adapter
for all traffic and responses. The answer is in the data but you do need to
know how to read it. There are lots of good resources online or you could
always come knocking at AskTheAdmin.com with your output and ask us to help!
Troubleshoot Network & Internet Problems in Windows 7 & Windows 8
Share on
When
you have problems with your network and/or Internet connection, don’t hesitate
to use the troubleshooting wizards bundled with Windows 7 and Windows 8. They
are easy to use and they can help you identify what’s wrong and how to fix your
problems. In this tutorial I will show how to start these network and Internet
troubleshooting wizards and how to work with them in order to fix problems.
How to Find the Network & Internet Troubleshooting Wizards
One of the easiest ways to access the network and Internet troubleshooting
wizards is to open the
Network and
Sharing Center and click or tap the
"Troubleshoot
problems" link.
This is how the
Network and Sharing Center
looks like in Windows 7.
In Windows 8, the
Network and Sharing Center is
a bit different. However, the
"Troubleshoot problems"
link can still be found at the bottom of the window.
This opens the list of
Network and Internet
troubleshooting wizards available in Windows.
As always, you can also use search to launch these wizards. In Windows 7,
type the word
"trouble" in the
Start
Menu search box. Then, click the
Troubleshooting
search result.
In Windows 8, go to the
Start screen, type the word
"trouble"
and filter the results by
Settings.
Then, tap the
Troubleshooting search
result.
Another way is to type the word
"trouble"
in the search box found on the top right of the
Control Panel.
Clicking or tapping or
Troubleshooting reveals the
Troubleshooting
window, where you find all the troubleshooting tools included in Windows.
To display the troubleshooting wizards we are interested in, click or tap
Network
and Internet.
You can start any of the available wizards, depending on the problem you are
facing:
- Internet Connections - this
wizard helps when you are connected to the network but the Internet
doesn't work or you have trouble accessing particular websites;
- Shared Folders - use this
wizard when you have problems accessing shared files and folders on other
computers and devices from your network;
- HomeGroup - when you have
problems viewing computers or shared folders that are part of the
Homegroup, use this wizard;
- Network Adapter - this wizard
is useful when you have problems with your wireless or network adapters.
It helps with anything that is related to your network connection;
- Incoming Connections - this
wizard is helpful when other computers have trouble connecting to your
computer's shared files and folders;
- Connection to a Workplace Using
DirectAccess - this wizard can be used when you have problems
connecting to enterprise network domains. It is available only in Windows
7 Ultimate, Windows 7 Enterprise and Windows 8 Enterprise.
Start the Network & Internet Troubleshooting Wizards from the Command
Prompt
The network and Internet troubleshooting wizards can also be started using
the
Command Prompt or
the
Run
window.
Copy and paste the following commands:
- To open
the Internet Connections troubleshooting wizard -
msdt.exe -id NetworkDiagnosticsWeb
;
- To open
the Shared Folders troubleshooting wizard -
msdt.exe
-id NetworkDiagnosticsFileShare
;
- To open
the HomeGroup troubleshooting wizard -
msdt.exe
-id HomeGroupDiagnostic
;
- To open
the Network Adapter troubleshooting wizard -
msdt.exe
-id NetworkDiagnosticsNetworkAdapter
;
- To open
the Incoming Connections troubleshooting wizard -
msdt.exe -id NetworkDiagnosticsInbound
.
How to Use the Network & Internet Troubleshooting Wizards in Windows 7
& Windows 8
Each troubleshooting wizard is a bit different because it solves the
specific problems it is supposed to solve. To help you understand how to use a
troubleshooting wizard, I ran the
Network Adapter
wizard in order to understand what is wrong with the wireless network
connection on my Windows 8 laptop. Using other wizards works the same way,
using the same principles.
At the beginning of the troubleshooting wizard, before you press
Next
look for a link named
Advanced.
Click or tap on it. This reveals some interesting options. For example, the
Network
Adapter wizard can automatically apply repairs. Check the
appropriate box to enable this feature and click or tap
Next.
The troubleshooting wizard detects that I have several network adapters and
asks me to select the one I want to troubleshoot. In this case, I selected
WiFi
and pressed
Next.
NOTE: The
Network Adapter
troubleshooting wizard displays also virtual network adapters, if you have
installed virtualization software that uses such devices (e.g. VirtualBox).
The troubleshooting wizard starts the diagnostics process and displays a
progress bar like the one shown below.
When it detects problems, it also tries to apply the fixes it believes are
appropriate and then verifies if the problem still exists.
At the end of the whole process, the troubleshooting wizard shares details
about the problem and its status.
In my case, the problem remained unfixed. The
Network Adapter
wizard proposes additional options via the
"Explorer
additional options" button. If you want to view detailed
information about the problem(s) it identified and what it has done to fix
things, click the small link that says
"View detailed
information".
To close the wizard, click or tap
Close
Click on
Close and you are done.
NOTE: If the troubleshooting wizard you have used hasn't
detected any problems but you still have issues, you may have not used the
correct wizard. In this case, try another troubleshooting wizard, which is
related to the problem you are experiencing.
Troubleshooting Problems with a Wireless Network
If you have troubles connecting to wireless networks, we recommend reading
the following troubleshooting guides:
Conclusion
Both Windows 7 and Windows 8 provide a complete list of troubleshooting wizards
which can help you identify the root cause of your networking problems. When I
have an issue, I use these wizards and, in most scenarios, they are able to
identify the root cause.
Even when they cannot help me fix the problems I encounter, they provide
information that is valuable to technical support staff that can fix things for
me.
Share on
Discover
more:
Related articles:
Comments
by Stepen
on 02/04/2010 - 20:12
I just installed a new windows 7 computer, it found my home network/internet
connection with no problem. It sees the wireless laptop (vista machine) also on
the network, but can't access it, and the other way around. I have a netgear
wireless router, and hardline installed. I have also gone through several of
the trouble-shooter dialogs, and all come up with the same thing, unable to fix
the problem. Also have even gone thru and disabled password requirements as
well.
by John on
07/26/2012 - 17:01
I also have the same problem, I can't seem to connect to my vista laptop
from my windows 7 laptop but I can connect the other way around. Any ideas on
how to fix this issue?
Windows 7 has a very complete list of troubleshooting wizards which can help
you identify the root cause of your networking problems and ways to fix them.
In two months of using it, I never had a networking problem which Windows 7
couldn't identify correctly. The instructions I received helped me fix most
issues by myself. When not, they contained very useful information which helped
in the dialog with my Internet provider and their technical support people
understood what's happening and what they need to fix.
by Anonymous on 02/23/2010 - 20:02
I just installed Windows 7 on a machine that was running Vista previously. I
have a wireless network up using a DLink router. On this network I have no
issues connecting with Vista, a Blackberry Wifi, iPhone and an older laptop
with XP. Windows 7 just will not connect. This is the laptop that was connected
using Vista the day before I put Windows 7 on it, so I know the hardware works.
I'm really disappointed that something as simple as connecting to Wifi is such
a challege with Windows 7. I'm an IT person myself, and the wizards are
useless. I see it disable and enable the ethernet adapter and ultimately just tells
me it doesn't work. Wonderful.
The problem is not with Windows 7, it lies with the firmware of the DLink
router. Please update it to the latest version and most probably it will work.
With a new operating system you cannot keep out-of-the-box compatibility with
lots of older hardware. Something will not work, you have to give up on some
devices. And for you, the easiest solution is to go to the DLink website,
download the latest firmware for your router and update it.
by Christine on 03/28/2010 - 22:36
Hello! I bought a new laptop for my husband with Windows 7 64bit. I
transfered his settings from his Windows XP Pro laptop using the Easy Windows
Transfer cable.
This is where I think the problem is. But not positive, because my daughter also
got a new windows 7 laptop, (they are both Toshiba's) .
OK so the issue is I have been trying to get the wireless network connection to
connect automatically. Every time I either start or put the computer to sleep,
I have to manually click on my network, and then click connect, even though the
button is checked to connect automatically, then the biggest pain is I have to
put in the network key each and every time. Now my daughter's laptop, no
problem it does it like it should. That is why I said about the Easy Transfer.
I did not use it on hers. So I am pretty sure it is not the router, Linksys. It
has been updated to the lastest firmware. I can also see all the other
computers in my network. And windows troubleshooter never ever has helped me
solve anything. It just says no problems were detected. So I am at a loss. It
is more of pain in the butt than anything. I just can't stand having to type in
my key every time. Thank you
by Anonymous on 03/30/2010 - 10:57
Hi
I have a problem regarding windows 7 and I will really appreciate it if you
can assist me,
I am running windows 7 32 bit and I have a Vodafone K3765-Z and it doesn’t
connect to internet I am thinking that maybe I need to find a different
software to connect it and initially I was using Win7 64bit and it was
connecting perfectly.
Please tell me what I need to do in odder to make it work.
Unfortunately we don't have the vodafone model you have and cannot help you.
Did you try Vodafone support? or maybe the Hwawei forums?
by Turbotojo on 04/01/2010 - 09:39
I just set up my network manually like I always do with XP on my WIN 7
laptop and it works great. When I shut down and restart it it tells me I am on
a public network and have now connection. I did manage to get it back to a home
network and got it working again.
How do I get the settings to stay?
As soon as I get all the drivers I will install XP and get back to something
that works for me.
by HL on
04/08/2010 - 07:13
Yahoo msgr on win 7 ultimate
i'm using windows 7 ultimate and i can't download yahoo messenger 10. i've
been trying to download it for days... i've turned off my firewall, etc...but
it doesnt seem to work. what seems to be the problem?
can anyone help me please???? thank you..
Can you please share some screenshots, error messages, etc?
Yahoo Messenger 10 is compatible with Windows 7 so it should work without
problems.
by HL on
04/09/2010 - 11:53
thanks for the quick response!=)
i have figured out what the problem is.it's not about my laptop or windows
7. it's about the internet connection that's limiting me to download
something...
by w nobes on
04/25/2010 - 22:52
Hi
My laptop works fine at home via a wireless router but I cannot get online when
away from home. I have tried a friend's secure network (with key) and various
open ones.
I have tried to connect to open networks at home but my laptop automatically
switches to my own security enables network. Could it be that there are
settings that I have to alter so that my laptop will work on other networks?I
thought this should work automatically?
by Ray on 05/27/2010 - 06:38
First, I really like windows 7 however I can not connect to the wireless
router at work. I can connect to my new Net Gear router at home with no
problems. From everything I 've read the work router most likely needs updated
firmware. I tried unistalling Norton to see if the fire wall was preventing
connection but that wasn't it. I tried the wizards but they said my computer
was configured correctly, that the router was not responding to it. I see that
this is a reacuring problem and am starting to think its the routers firmware.
I just wanted to exhaust every possibility before I give my IT guy a fit. Dose
anyone have any input? Thanks
The most probable root-cause is the age of the router and its firmware. Try
to speak with your company's IT department so that they have it updated and
fixed.
by Anonymous on 05/06/2011 - 19:56
So, the problem is that the router needs an update so that Mr. windows 7 can
connect! Havent you thougt about "old" routers in cafes and in
foreign countries wich simply are not going to be updated so quikly... Could
all the engeneers at Microsoft not think about this. Honestly: thats making
life complicated!
Blaming it on Microsoft is not really going to help anybody. There are more
problems with vendors of network devices which don't really update their
products, have buggy firmware, than with Microsoft not ensuring wide-spread
compatibility of their products across a large variation of devices.
If there is blamed to be placed, it is more with the vendors of such products
than with Microsoft. What Microsoft tries to do is push the world forward and
introduce newer and better technology. They have their shortcomings too, but
not as many as people tend to think. We are too used to blaming Microsoft for
everything and we are simply blind to the actual problems and who is generating
them.
Anyway... not trying to start a "flame war". Just trying to
explain things.
by marmar on
05/30/2010 - 13:27
I have windows 7 on my computer but I have a problem that I can not conect
the printer on the newtwork .The printer is hp laserjet 1300
Check this article:
http://www.7tutorials.com/how-share-printer-your-network
by juliosoto on 06/24/2010 - 12:32
you have to update the o/s or try to get fix the errors with the help of
customer care from HP..... you get toll free number in hp site......
by Anonymous on 06/25/2010 - 14:56
Thanks for your suggestion
by Scott on
06/15/2010 - 04:28
I recently bought a Dell1400 inspiron laptop with windows 7 operating system
and the hard drive was bad via tech support looking at thew system through the
internet,conecting remotely (right up front they could'nt get me to connect
through the wifi and had to plug in a hard line. The diagnostic outcome was a
bad hard drive.They came to replace the hard drive and now I cannot get the
intrernet with hard line or wifi. I have multiple x-box live accounts
connecting cordless as well as two other laptops and they have no problems. I'm
wondering if there is possibly something That the tech could have left
unplugged inside or what? I've already tried tech support with dell and they
want money to go any further. (even though I've never been able to get onto the
web)
Any sugestions????
by Anonymous on 06/18/2010 - 19:36
DELL E5500 with Windows 7 will not auto connect to WiFi.
I have four Dell laptops. Three running XP and a new Dell Latitude E5500 with
Windows 7.
The Windows 7 Dell WILL NOT automatically connect to ANY wireless network. I
have to manually connect every time. It is not the router firmware. It is not
hardware. There are enough people having the same problem here that Dell or
Microsoft need to solve this and post the solution.
It's also not router dependent. I travel every week to several locations. I
have an ATT Uverse router at home, Linksys, Belkin, and Verizon Mifi that I
regularly connect to with the other XP laptops.
by Hannah on
06/19/2010 - 01:23
Recently had some problems connecting to a network.
Connected fine until brother decided to unplug modem and router whilst I was
connected. Replugged and rebooted everything, restarted computer; it now is
unable to find the network. The profile is saved, and 'automatically connect'
checked, but fails to do so. Have removed network profile and added but hasn't
changed anything. The network I want to connect to doesn't appear in 'list of
available networks'. I know that the router is definitely broadcasting the
network because I am still able to connect to it via my laptop.
Any suggestions? It's extremely frustrating...
Ive been having the same problem, I could not connect to the network because
its like saved or something.... you would think it would be in the registry or
something in that case.... I could be wrong... Have you found a solution to
this problem yet?
by Anonymous on 06/22/2010 - 16:39
THE WIZARDS ARE CRAP --
Do a search -- thousands of people are having horrible problems networking
Windows 7 -- IP6 conflicts with some older routers, which the wizards don't
pick up, computer names that contain characters (like dashes) cannot be read
and the wizards don't pick this up, several services must be active and the
wizards don't pick those up (I had to go in manually and activate one, the
wizard did NOT notify me the service wasn't running (the DNS)) -- after six
weeks of trying everything, I am paying to have my computers downgraded to XP.
Networking in Windows 7 is insanely difficult and the wizards don't even pick
up on any of the problems.
by Anonymous on 06/25/2010 - 15:51
Can't figure out why you are having such a problem. My home network consists
of computers running Windows XP, Vista, Windows 7 and even Ubuntu and all are
able see each other - and share files - with no problem. My router is a Linksys
wrt54g model.
by Julie in Indy on 06/29/2010 - 03:22
I have a similar set up and the exact same router; however, I've had
problems with my brand new desktop running Windows 7 - got a new adapter (also
Linksys - WUSB600N with updated driver) and once I over-rode the power settings,
at least I'm not losing my connection every time it hibernates or sleeps.
HOwever, I continually get a low signal and it's slow to load - even though
I've changed *NOTHING* about the location of the machine or the router.
I truly believe it's the adapter's driver and compatibility issues with
Dell. After hours on the phone with various techies at both Dell and Cisco
(maker of Linksys), I gave up. I am now debating whether I should get a new
router (more compatible with Win 7) or a repeater (to strengthen the signal).
I have to repeat - when I had a desktop in this exact same location running
XP against the same network, albeit with an older adapter (WUSB54G), I never
had connectivity or signal issues.
My XP laptop has *no* issues, even if wirelessly connected from the same
location as the desktop.
My daughter's Vista laptop has no issues.
Another daughter's HP Win 7 has no issues, though it is not wirelessly
connected.
I could cheerfully scream.
by Scott on
06/29/2010 - 03:40
I don't know
by Bill on
11/10/2010 - 05:16
I have to agree that the root cause of the network and internet connectivity
is NOT the router firmware- after 6 weeks of phone-based trouble shooting and 5
visits by my DSL provider (Verizon), the fix has FINALLY come in the form of an
old (yes, OLD) Westell 6500 modem (provided by Verizon) in tandem with my Cisco
router. The previous system configuration dropped my network offline every 7
minutes- like clockwork, for over 6 weeks.
The real shame is that Verizon even replaced 300 plus-feet of underground
wire trying to eliminate this problem.
It is hopeful that eventually, providers such as Verizon and others will
recognize that M$ 7 has been the culprit. Gees, hate to see that invoice!!!
Just a very very disgruntled Lenovo and M$ 7 user.
by Roger on
06/25/2010 - 19:17
I`m trying to setup a wireless network at home and something is`nt right,
not sure how to proceed. I have a Tenda wireless_N Router, a Speedstream DSL
modem, and my computer is running Windows 7. Everything is recognized by
Windows, and I am connecting, but when I go to load a webpage or check email,
the "connecting to Ameritech DSL" box keeps popping up; it`s like I`m
connected, but my computer insists on dialing my DSL modem again. When this
happens, my system bogs down badly, and hard-drive activity is crazy. I finally
have to unplug from the router, which is Win 7 certified, and go back to using
just the DSL modem, knocking out my network. I`m new at networking, so i`m at a
loss here. The other end of the network is a Win XP box upstairs, and no
problems there, it shows the network and is connected. Thanks for any help.
by nick on
07/22/2010 - 13:45
i have dell xps1530 laptop. i have this lan connection from office and after
connecting it my internet works fine but i cannot browse the other computers
but every other person can. i have turned my firewall off, shared everything,
turned mt security to minimum, network exploring is on but when click on the
computer name it cant open the location. tried troubleshooting too...plz help
me out here guys :(
What kind of Windows do you have on this dell xps1530?
by Anonymous on 07/22/2010 - 23:35
windows 7
Try the following:
Make sure you've set the network location correctly. It should be home or
work.
See details here:
http://www.7tutorials.com/network-locations-explained
Then, double check all network sharing settings. See details here:
http://www.7tutorials.com/how-customize-network-sharing-settings-windows-7
Then use this guide for sharing stuff with other computers:
http://www.7tutorials.com/share-libraries-or-folders-using-sharing-wizard
Maybe there's a small wrong setting on your computer (like Network Discovery
turned off).
Hope it helps.
by Anonymous on 08/08/2010 - 20:03
I just received a new laptop from work that has a built in wireless card. I
seem to have everything set up, and am currently using it to search this forum.
The problem is that occasionally I get disconnected, and when this happens, the
network list won't repopulate, even after I click on refresh. I even turn off
the wireless adaptor and turn it back on, it still will not refresh the list of
networks. The only way to reconnect is to shut the computer down and restart
it... Is there some kind of setting that is causing this issue?
by kennysarmy on 08/19/2010 - 12:37
Hi,
I've just completed a build of a home PC with the P7P55D LE motherboard.
Previously I had XP on another PC and my internet was rock solid.
Now when I reboot my new windows 7 PC it reports that the internet is down.
I have to reset the router or sometimes by disabling and re-enabling the
on-board NIC on the m/b it comes back up.
I have tried the following:
reducing the lan speed to 100 full.
disabling all the wol features
disablign the green feature within the network card.
Any ideas before I purchase a PCI network card to see if the problem IS the
m/b?
Cheers.
Just to add when the internet locks up I can still access the Routers setup
page via a browser session.
All the lights on the router appear as normal, however windows 7 reports there
being a problem with the internet...which the "helper" tries to
diagnose and comes back with "unknown error"
Can you borrow a network card? It sounds like your on-board one has issues.
Better to check though with another card before spending money on one.
by Armidat on
08/26/2010 - 13:33
Hi,
I have a Dell, Inspiron 11 with Windows 7 & 1397 WLAN Mini-Card. It does
not detect the wireless network.
I have tried manually adding the net work, disabling/enabling it, also
uninstalling/intalling Wifi & adapter from Device Manager, as well as
turning off & on wireless button, but no use!
Please help.
by Anonymous on 10/23/2010 - 13:06
i have 2 computers in the same network,one of them does not access the
internet and the other does.This happened after i formatted my pc,installed the
drivers my second accessed the internet and when i did windows 7 updates and i
restarted the pc,i couldnt access the internet.my other computer did the same
updates and its fine,tell me pls what to do?im desperate i tried everything i
know.
I don't think the updates have anything to do with your problems unless you
have installed the wrong driver to your network card and now it malfunctions.
Have you tried the troubleshooters mentioned in this tutorial? They can
definitely help you understand what is going on.
by kruthi on
10/30/2010 - 18:01
hi am using windows 7 in my dell laptop
actually i tried to connect through wireless internet
status is connected
but it is showing no internet acess
like
access type: No internet access
wat can ido for this plz help me
by rcmichelle on 11/12/2010 - 07:29
Hi, guys. I got same problem with you. I bought my Dell inspiron last
Christmas. It worked sharp at the first few months, but got slow after that. It
took about 15 mins to start up. I can even walk away and brew my coffee during
waiting! I even thought about reinstall my computer! My friend recommended the
software tuneup360 and Norton systemwork. I tried both. Norton did look really
powerful and could do lots of thing, but it was too difficult for me and too
expensive, while Tuneup360 is my type. I just need to click one big “fix now”
button and get my computer fixed. Now my computer takes only 30 sec to start
up.
by Anonymous on 02/05/2011 - 19:43
I have recently bought a new laptop with windows 7 and it connects perfectly
to my wireless router at home when im in the same room as it but not any
further away, when signal is good, fair etc. I know other laptops have been
able to connect further away and my blackberry has no problem. It seems it will
only connect if signal strength is at its maximum which is very frustrating!
can anyone help?
by Feng Wang on 03/18/2011 - 22:09
My computer has been working perfectly with wireless connection until 2 days
ago. It's Lenovo laptop with Windows 7 Home Premium. My another Lenovo laptop
has no problems with wireless connection. The problem is: Access Type: No Internet
Accecess
I have tried the following methods and none of them work:
(1) reboot many times
(2) no connection even in safe mode
(3) in services there's no "##Id_String2.6844F930_1628_4223_B5CC_5BB94B87
9762 ##"
(4) restart the DHCP service
(5) stopped windows defender, and disabled it. Rebooted.
(6) start/run/and type services.msc /go to Bonjour service and click on
properties / change it to delayed start
(7) cmd run as administrator run netsh winsock reset
What can I do?
What about - reinstall the drivers for the wireless card? Uninstall them
completely, reboot and install the latest version.
by ggt on
06/03/2011 - 10:19
One of the simple way to troubleshoot the internet problem is
OpenIE(internet explorer)and type the address u want to open if the connection
is good than the page will open otherwise it will open button like (diagnose
problem). click the button and it will detect the problem and show the details
and what are the steps to take solve the problem. I have done many times like
these to solve many internet problems.
by Anonymous on 07/03/2011 - 03:49
..with the win 7, we are having problems accessing internet. we are getting
good connectivity but acess type states "no internet". Does anyone
have a solution? tks
by Muhammad on 07/30/2011 - 08:55
I have installed new operating system i,e win 7. I am facing problem
connecting to my wireless connection. Every time I try to connect it says wrong
key for router whereas the key I am entering is correct. I can connect my cell
phone using same key. Yesterday I was at my friends home and I was able to
connect to his internet but I can't connect one at my place.
someone please guide me.
by Anonymous on 12/08/2011 - 11:41
Absolutely right.. With the help of the network and Internet troubleshooting
wizards, we can easily fix this network issues.. if the troubleshooting wizard
hasn't detected any problems but you still have issues, it might mean that you
used the wrong wizard.. In this case, try another wizard from the list which is
related to the symptoms you are
Windows Networking: Troubleshooting Tips
Households are increasingly becoming multiple-PC homes. And as people add
extra PCs to a home, they naturally want to share files between those systems.
Typical multi-PC households also tend to have different operating systems; you
may have a business laptop still running Windows XP, for instance, as well as
an older media-center system using Vista and a Windows 7 computer that serves
as a shared resource or specializes in gaming. Getting such disparate machines
to talk to one another can be daunting.
In this article, we'll examine how to troubleshoot some common
Windows
networking problems. Let's start with basic connectivity troubleshooting.
Connecting to Your Network
You'll typically have network-connection issues when you fire up a new
computer or
upgrade
to a new version of Windows. The lack of a network connection has no single
cause, so here's a look at several potential problems and solutions.
Problems after upgrading Windows: Installing a new version
of Windows on your system can wreak havoc on network connections. You may
encounter different issues, depending on whether you upgraded or performed a
clean install.
If you've upgraded from Windows Vista to Windows 7, it's possible that
you'll simply need to reinstall the drivers for your networking hardware; that
is more often the case if your connection is Wi-Fi rather than wired. The best
approach is to download the new drivers from the Website of the motherboard or
system manufacturer prior to performing the OS upgrade--but if you forgot to do
that, the driver CD that came with your system or motherboard will very likely
have drivers that work, even if they aren't the most current versions.
You can determine whether you
have IPv4 and IPv6 drivers by looking in the Network Adapter Properties.IPv6
versus IPv4: I've run into this bizarre problem several times
with new system installs. IPv4 (or IP version 4) is the Internet protocol
addressing system most commonly used today. You may have seen articles
proclaiming that the world is running out of IP addresses. Those are
IPv4
addresses. The new system is
IPv6,
but it still isn't in common use.
My main production PC and my Windows Home Server were both running only
IPv4. A new Windows 7 install, which I performed on one of the systems,
implements both IPv6 and IPv4. You would think that a machine running both the
IPv6 and IPv4 protocols could connect to a system running only IPv4, but for
whatever reason, that wasn't the case: The PC running both protocols would
simply not connect to the one running only IPv4. At first, I simply deleted
IPv6 from the new system. After this problem occurred several times, I wised
up--and all my systems are now running both IPv6 and IPv4.
Laptop fails to connect: About 90 percent of the time, this
happens because your laptop's Wi-Fi hardware is turned off.
Many laptops have an actual physical switch on the side that turns the
wireless hardware on or off to save battery life. On some models it's a
touch-sensitive button near the keyboard that resembles an activity light but
is also the control for powering up the various radios in your laptop. The least-obvious
kind are "soft" switches--applications that you need to run to enable
or disable the wireless radios.
If you can't connect, the Windows network troubleshooter will typically
launch; if it does, just follow the prompts. If the troubleshooter tells you
that the laptop's wireless hardware is turned off, you'll have to figure out
how to turn the radios back on. The method will vary from system to system. If
the switch is a soft switch (a software utility), sometimes the Windows
troubleshooter can turn the radios on for you. You'll have to deal with a
physical switch yourself, of course.
The other 10 percent of the time, you're trying to connect over a wired
network, but can't. The cause: Lots of laptops disable wired networking to save
juice if you haven't plugged them into the wall. The solution here is to
connect the power brick. If you can't do that, you'll need to enable wired
networking manually in the
Windows
power management control panel, which you can find in the 'System and
Security' control panel applet.
Sharing Files in Windows
All you want to do is share a few files between machines. Or maybe you want
to copy files from one system to another. But you can't seem to actually move
files around the network, even if networking seems to be functioning properly.
Here are a couple of fixes.
Windows password security.
Password
hell: So you bring up your spiffy new Windows 7 install.
Everything seems to be working. Windows 7 sees the other systems in your
network, and everything looks good. So you try to connect to another PC, and
you get something like the screenshot to the right.
You can enable Windows Simple File Sharing if you don't mind
a less-secure network.
You could simply log in as the
user on the target system, but that might not work--even if you know that login
and password. You may have never created a password for the target system. If
you need the security on your network, you'll want to maintain the login authentication
when connecting to other networked systems. If you're using Windows Home
Server, you'll want to have a login for each user on the network.
If you're not using WHS, or if you don't need the security, you can always
enable Windows Simple File Sharing. Bear in mind that you're giving up
considerable security if you do this, but if all your systems are behind a
hardware firewall on a router, you should be okay.
The advanced networking options.
Next,
bring up the Windows 'Network and Sharing Center' (one of the Windows panels).
Click the Change advanced sharing settings link in the left panel.
Once
you get to the advanced-networking panel, make sure that several radio buttons
are turned on. You'll definitely want network discovery (so that you can see
other systems) and file and printer sharing enabled. If you want simple file
sharing, you should disable password-protected sharing by clicking the Turn
off password protected sharing button.
Disabling
login for Windows Home Server: Again, if you happen to be using Windows
Home Server, you can't really take advantage of simple file sharing. WHS
requires user accounts, logins, and passwords. On the other hand, the annoyance
of having to log in every time you connect--especially if you frequently access
network shares--is bigger than you might think. You have an easy way around
that, provided you know the login IDs and passwords for all the users on your
network. This trick works with Windows XP, Windows Vista, and Windows 7.
First, bring up the Run box by clicking the
Start menu button and
typing
Run. When you get the dialog box, type:
control userpasswords2
Uncheck this box, and you won't have to log in to your
home-network PCs.
Note the specific syntax of the
second word, with the number 2 attached at the end; this is important. You'll
see a dialog box that lets you enable or disable the requirement to log in when
you boot up--or when you connect to a WHS share.
First, select the correct user account from the account list. Make sure that
it's highlighted. Then uncheck the box labeled
Users must enter a user name
and password to use this computer.
When you click
Apply, another dialog box will pop up, and you'll
have to enter the user password twice. But once you've done that, you should
never see a login screen again. When you boot up the PC, it will automatically
boot into the account of the user whose name you specified. If that account
name and password is the same one used on the Windows Home Server system, the
user won't have to log in to that as well.
Note that this trick also works if you want to access another Windows system
that has user accounts with passwords. If all the systems in your network have
the same login and password, you can bypass the login screen but still retain
some semblance of security. I don't actually recommend this approach, though:
It's better to have multiple accounts with different passwords, particularly if
you're using a normal Windows system as a de facto server. Just remember that
you'll be limited to ten maximum connections if you do this.
Windows XP Network
Troubleshooting
Troubleshooting TCP/IP - Detailed Steps
This article shows how to troubleshoot TCP/IP connectivity between
computers on a Windows network. If you haven’t already done so, disable
XP’s Internet Connection Firewall on all local area network
connections, and remove all
firewall programs on the network. Improperly configured
firewalls are the most common cause of TCP/IP problems.
Open a Command Prompt Window
For many of these steps, you’ll be typing at the command prompt.
To open a command prompt window in Windows 2000 or XP, click Start
| Run, type cmd in the box, and click OK. To
open a command prompt window in Windows 95, 98, or Me, click Start
| Run, type command in the box, and click OK.
Type one command per line, and press Enter after each one to
execute it. To close the command prompt window, use the exit
command.
Determine the TCP/IP Settings
Determine the TCP/IP settings of each computer on the local area
network. In XP, open the Network Connections folder, right
click the LAN connection, and click Status | Support | Details.
For example, here are the Status and Details views for the
LAN connection on an Internet Connection Sharing host.
In
Windows 95/98/Me, click Start | Run, type winipcfg
in the box, and click OK. Select the LAN adapter from
the menu, and click More Info. Here’s the winipcfg
view for an ICS client running Windows Me.
You can also see the TCP/IP settings from the command prompt.
This is especially convenient if a computer has more than one network
adapter. Use the ipconfig /all command, which is available
in all versions except Windows 95. The output from this command can
be long, so it’s best to write it to a file. Specify the file name
in the command this way:
ipconfig /all >ipconfig.txt
Here’s the output for a Windows XP ICS host that’s sharing its cable
modem connection:
Description of TCP/IP Settings
Here are the TCP/IP settings that are used in network troubleshooting:
- IP
Address – Unique address assigned to a network adapter. A
computer with multiple network adapters has an IP address for each
one, and each one must be in a different subnet.
- Subnet
Mask – Used in conjunction with the IP address to determine
which subnet an adapter belongs to. At the simplest level,
communication is only possible between two network adapters when
they’re in the same subnet.
- Default
Gateway - IP address of a computer or router, on one of this
computer’s local area networks, that knows how to communicate with
subnets not present on this computer. For an Internet
connection, the default gateway is a router belonging to your
Internet service provider, and all access to sites on the Internet
goes through it. For an ICS client, the default gateway is the
ICS host. If you use a hardware router, it serves as the
default gateway.
- DHCP
Server – If an adapter is configured to obtain an IP address
automatically, this is the address of the server that provides
it. It could be your ISP, an ICS host, or a hardware router.
- DNS
Servers – IP address of one or more Domain Name Server
computers. DNS servers translate Internet names (like www.practicallynetworked.com)
to their IP addresses (like 63.146.109.227).
Subnets
See our article on subnets for
a brief description of how they work. For more details, see this Microsoft
Knowledge Base article.
If two computers are supposed to be on the same subnet, but aren’t,
something is wrong with the network hardware or software
configuration. This is most likely to happen when one of them
receives an IP address of 169.254.x.x, which indicates that:
- It’s
configured to obtain an IP address automatically.
- It
couldn’t find a DHPC server on the network to make the assignment.
- Windows
assigned it an Automatic Private IP Address.
See our article on Specific
Networking Problems and Their Solutions for more information.
Pinging
The ping command is the basic tool for testing TCP/IP
connectivity. It sends a special packet (called ICMP Echo)
to a particular IP address and looks for a reply. If everything is
working right, the reply comes back. If not, the ping times out in
a few seconds. By default, the ping command repeats the
process four times. Here’s an example of an ICS client computer
pinging a Windows XP Home Edition ICS host, using the host’s IP address
and its computer name.
When ping fails, you’ll see one of these error messages:
- Request
timed out - The IP address is valid, but there’s no reply from
it. If the IP address is on a local area network, the most
likely cause is a firewall program blocking the ping.
- Unknown
host or Ping request could not find host
- The computer name doesn’t exist on the local area
network. Make sure that NetBIOS over
TCP/IP is enabled.
- Destination
host unreachable – The IP address isn’t on a local area network,
and the default gateway can’t access it. Either there’s no
default gateway, its address is wrong, or it isn’t functioning.
Pinging the Local Area Network
Here is a series of ping commands to use in finding where a
problem occurs on a local area network. Run them in the order
shown, and don’t go on to the next command until all of the previous
commands work properly. In this example:
- The
computer being tested is named Winxp, with IP address
192.168.1.101.
- There’s
another computer on the network, named Win98, with IP address
192.168.1.123
Substitute the appropriate IP addresses and computer names for your
network. |
Command
|
Target
|
What Ping Failure Indicates
|
ping 127.0.0.1 |
Loopback address |
Corrupted TCP/IP installation |
ping localhost |
Loopback name |
Corrupted TCP/IP installation |
ping 192.168.1.101 |
This computer’s IP address |
Corrupted TCP/IP installation |
ping winxp |
This computer’s name |
Corrupted TCP/IP installation |
ping 192.168.1.123 |
Another computer’s IP address |
Bad hardware or NIC driver |
ping win98 |
Another computer’s name |
NetBIOS name resolution failure |
To fix a corrupted TCP/IP
Installation on Windows XP, follow the steps in this Microsoft
Knowledge Base article. For Windows 95/98/Me, un-install
the TCP/IP protocol in Control Panel | Network, reboot, and
re-install it. If that doesn’t fix it, use this procedure on
Windows 95 or 98.
Pinging the Internet
You can also use ping
to find a problem with Internet access. Run these commands in the
order shown, and don’t go on to the next command until all of the previous
commands work properly. Use the Default Gateway and DNS Server
addresses that you got from the winipcfg or ipconfig /all
command.
Command
|
Target
|
What Ping Failure Indicates
|
ping w.x.y.z |
Default Gateway |
Default Gateway down |
ping w.x.y.z |
DNS Server |
DNS Server down |
ping w.x.y.z |
Web site IP address |
Internet service provider or web site down |
ping www.something.com |
Web site name |
DNS Server down or web site down |
|
|